TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis informasi peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia.
Informasi peringatan dini cuaca ekstrem ini berlaku untuk besok, Minggu (6/12/2020).
Melalui laman resmi Bmkg.go.id, BMKG memprediksi enam wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang yang tersebar di beberapa wilayah Indonesia.
Baca juga: BMKG Prakiraan Cuaca di 33 Kota, Minggu 6 Desember 2020: 7 Wilayah Ini Berpotensi Hujan Petir
Baca juga: BMKG Peringatan Dini Cuaca Sabtu, 5 Desember 2020: Hujan Lebat & Angin Kencang di Sejumlah Wilayah
Besok akan terjadi bibit siklon tropis yang terpantau di Samudera Hindia selatan Banten (96S) dan di Samudera Pasifik utara Papua Barat (96W).
Sirkulasi siklonik terpantau di Laut China Selatan, di Samudera Hindia barat Aceh, Samudera Hindia selatan Bali, dan di Nusa Tenggara Timur bagian timur.
Kondisi inilah yang membentuk daerah pertemuan atau perlambatan kecepatan angin (konvergensi) di sekitar bibit siklon tropis dan sirkulasi siklonik tersebut.
Kondisi ini dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah bibit siklon tropis, sirkulasi siklonik, dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.
Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah:
- Aceh
- Sumatera Utara
- Riau
- Jambi
- Sumatera Selatan
- Lampung
- Banten
- Jawa Barat
- DKI Jakarta
- Jawa Tengah
- Yogyakarta
- Jawa Timur
- Bali
- Nusa Tenggara Barat
- Nusa Tenggara Timur
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Utara
- Kalimantan Timur
- Kalimantan Selatan
- Sulawesi Tengah
- Sulawesi Tenggara
- Maluku
Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah :
- Kep. Riau
- Bengkulu
- Kep. Bangka Belitung
- Sulawesi Selatan
- Papua Barat
- Papua
Wilayah Perairan Dengan Gelombang Tinggi (2.50 - 4.0 m)
Selat Karimata bagian utara
Selat Karimata bagian selatan
Laut Jawa bagian barat
Samudera Hindia barat Mentawai
Samudera Hindia barat Bengkulu
Selat Sunda bagian selatan
Perairan selatan Banten
Samudera Hindia selatan Banten
Perairan Bintan
Perairan selatan Anambas
Perairan selatan Natuna - Pulau Midai
Laut Natuna
Perairan Singkawang - Sambas
Perairan Sukabumi - Cianjur
Perairan Garut - Pangandaran
Samudera Hindia selatan Jawa Barat
Perairan Cilacap
Perairan Kebumen - Purworejo
Perairan Yogyakarta
Samudera Hindia selatan Jawa Tengah
Perairan barat Lampung
Selat Sunda bagian barat
Samudera Hindia barat Lampung
Perairan utara Sabang
Samudera Hindia barat Aceh
Laut Jawa bagian utara Bawean
Perairan selatan Jawa Timur
Samudera Hindia selatan Jawa Timur
Wilayah Perairan Dengan Gelombang Sangat Tinggi (4.0 - 6.0 m)
Perairan utara Anambas
Perairan barat Natuna
Perairan utara Natuna
Perairan Subi - Serasan
Wilayah Perairan Dengan Gelombang Ekstrem (6.0 - 9.0 m)
Laut Natuna Utara
Baca juga: Peringatan Dini BMKG Sabtu, 5 Desember 2020: Gelombang Tinggi Capai 9 Meter di Laut Natuna Utara
Baca juga: BMKG Prakiraan Cuaca di 33 Kota, Minggu 6 Desember 2020: 7 Wilayah Ini Berpotensi Hujan Petir
Potensi hujan lebat disertai petir berpeluang terjadi di :
Perairan utara Sabang
Perairan Aceh
Selat Malaka
Laut Natuna Utara
Perairan barat Lampung
Selat Sunda
Perairan selatan Banten - Jawa Barat
Laut Jawa
Selat Makassar bag.selatan
Laut Bali - Laut Sumbawa
Perairan Kep.Sabalana - Kep.Selayar
Laut Flores
Pusat Tekanan Rendah (1005 hPa) terjadi di Samudera Pasifik timur Filipina.
Pola sirkulasi udara terpantau di Perairan utara Papua Barat.
Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan 6 - 20 knot sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 6 - 20 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Karimata, Perairan selatan Kalimantan, Laut Jawa, Selat Makasar bagian selatan dan Perairan selatan Jawa.
Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.
Saran keselamatan pelayaran :
Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)
Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)
Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)
Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diminta agar tetap selalu waspada.
Prakiraan Cuaca
Pembaruan informasi ini disampaikan pada Sabtu (5/12/2020) oleh Deputi Bidang Meteorologi BMKG.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)