"Alhamdulillah orangnya sudah ditangkap Polda Metro Jaya. Ini satu jaringan. Sudah kita imbau untuk hati-hati," ujarnya.
Politikus PDI Perjuangan itu menegaskan, memberantas calo CPNS tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Modus mereka beragam.
Selain itu, katanya, ternyata kebanyakan calo CPNS yang berhasil diamankan itu adalah mantan atau eks PNS.
"Untuk calo sangat sulit karena modusnya macam-macam. Yang ditangkap mantan PNS yang punya jaringan," katanya.
Bima pun membeberkan upaya BKN memberantas calo CPNS.
"Untuk menjaga jaminan security tesnya, kami membuat aplikasi face recognition. Ini bisa melihat wajah dari peserta ujian. Jadi enggak memungkinkan ada calo," ujar Bima.
Bima yakin saat ini akan berbeda dengan masa lalu, di mana calo atau joki dapat dengan mudahnya membaur dalam ujian.
"Kalau dulu masih mungkin ada calo masuk atau joki, untuk yang sekarang ini nggak bisa lagi. Jadi (teknologi face recognition) bisa untuk menetralkan upaya-upaya untuk menggunakan joki dalam tes CPNS," ujarnya. (Tribun Network/Vincentius Jyestha/sam)
Berita terkait rekrutmen CPNS 2021