News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

RJ Lino Tersangka Korupsi Pelindo II

Ditahan KPK, RJ Lino: Saya Senang Sekali Setelah 5 Tahun Menunggu

Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya menahan mantan Direktur Utama PT Pelindo II (Persero) Richard Joost Lino alias RJ Lino.

1992-2005: Senior Port Planner PT Dwipantara Transconsult, Jakarta

1990-1992: Senior Advisor PT Terminal Batubara Indah 1988-1990: Head of Civil Engineering Subdirectorate Pelindo II

1984-1988: Head of Planning Subdiroctare Pelindo II.

1983-1984: Head of Planning and Development Department Technical Division, Pelabuhan Tanjung Priok

1980-1982: Head of Civil Engineering Department Technical Division Pelabuhan Tanjung Priok.

1978-1978: Manager of Technical Department Tanjung Priok Port Development Project (World Bank)

1976-1977: Technical Staf at Planning Department Directorate General of Sea Communications (3)

Perjalanan Kasus

RJ Lino telah ditetapkan sebagai tersangka pengadaan tiga unit QCC sejak Desember 2015 lalu.

Dalam kasus ini, Lino diduga menyalahgunakan wewenangnya dengan menunjuk langsung HDHM dari China dalam pengadaan tiga unit QCC.

Pengadaan QCC tahun 2010 diadakan di Pontianak, Palembang, dan Lampung.

Proyek pengadaan QCC ini bernilai sekitar Rp 100 miliar.

Lino disangka melanggar Pasal 2 ayat (1) dan atau Pasal 3 Undang-undang Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan Undang-undang Nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.

Baca juga: KPK Belum Buka Peluang Setop Kasus RJ Lino 

RJ Lino sempat menggugat penetapannya sebagai tersangka melalui praperadilan.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini