News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kementerian ESDM Maksimalkan Potensi Energi Baru Terbarukan dengan Kerja Sama Lintas Sektor

Penulis: Triyo Handoko
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin dan jajarannya.

Guna mendorong hal tersebut, satu diantara strategi pemerintah Indonesia adalah menggandeng pemerintah Korea Selatan dengan konsep kemitraan Business to Business (B2B).

"Kita sudah melihat progres kerja sama ini di bidang baterai dan kendaraan listrik," bangga Dadan.

"Tentu, kami tak menutup peluang apabila berminat investasi di bidang energi lainnya, seperti batubara, DME, transmisi distribusi, dan smart grid," jelas Dadan.

Baca juga: Menteri ESDM Yakinkan Perlunya Transisi Energi, Ini Alasannya

Baca juga: Kementerian ESDM Luncurkan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum

Dadan pun mengungkapkan Indonesia akan bertekad untuk memenuhi tambahan kapasitas pembangit energi baru terbarukan yang akan terpasang sebesar 38 Mega Watt (MW) pada tahun 2035.

Strategi yang akan ditempuh untuk mengakselerasi tujuan tersebut, diantaranya mengganti energi final primer, mengonversi energi fosil, hingga pemanfaatan non-biofuel.

Strategi lain yang ditempuh oleh Kementerian ESDM adalah menyiapkan regulasi tarif energi baru terbarukan dan pengembangan EBT dari sisi teknologi.

"Sudah banyak kerja sama dengan perguruan tinggi yang dilakukan dalam pengembangan teknologi EBT," beber Dadan.

"Saya mengajak universitas-universitas kerja bareng di sektor energi baru terbarukan terutama efisiensi energi, silahkan saja kami sangat terbuka," pungkas Dadan.

(Tribunnews.com/Triyo)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini