Tidak ada yang menggalang dana untuk keluarga korban pembantaian. Rasa empati sudah hilang," jelasnya.
Pria asal Sumatera Barat ini meyakini pemerintah dan aparat terkait seperti polisi dan BNPT segera mengambil sikap tegas terhadap krisis kemanusiaan di Poso.
Perbuatan semena-mena dan keji tak bisa dibiarkan dalam kondisi apapun.
Presiden Jokowi pasti sangat geram terhadap peristiwa ini sebagaimana geramnya Presiden terhadap peristiwa yang terjadi di Israel dan Palestina.
“Saya sangat bersepakat bahwa pelanggaran HAM di Palestina harus dihentikan dan Palestina hidup merdeka ditanah mereka.
Namun, tentu akan lebih lebih tepat, jika kita bereskan dulu urusan dalam negeri.
Jangan sampai warga negara sendiri dibantai dengan keji dan tidak mendapat perhatian, tetapi justru memberikan bantuan kepada pihak lain yang sangat jauh," kata Darmizal.