News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

4 Hari Sejak Jokowi Telepon Kapolri, Total 3.823 Orang Pelaku Pungli Telah Ditangkap Polisi

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo menelepon Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo saat berbincang dengan sejumlah sopir kontainer di perbatasan Dermaga Jakarta International Container Terminal (JICT) dan Terminal Peti Kemas Koja, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (10/6/2021). Presiden Jokowi mendengarkan langsung keluh kesah para sopir, terutama soal pungutan liar (pungli) dan tindakan premanisme. Saat itu juga Presiden Jokowi langsung menelepon Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo untuk segera membereskan hal tersebut. Tribunnews/HO/Biro Pers Setpres

Di Polda Jawa Timur, ada 73 disidik, 137 dilakukan pembinaan, sedangkan pelaku pungli ada 28 disidik dan 148 dilakukan pembinaan.

Terakhir di Polda Metro Jaya, 13 pelaku premanisme disidik, 124 dilakukan pembinaan. Sedangkan punglinya 16 orang disidik, 129 dilakukan pembinaan.

"Jadi terhadap aksi premanisme ini tidak semuanya dilakukan penindakan hukum, tapi dilakukan pembinaan, diminta buat surat pernyataan, apabila dia mengulangi perbuatannya maka akan diproses hukum," kata Ramadhan.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengintruksikan seluruh polda dan polres melakukan operasi penindakan premanisme dan pungli sesuai permintaan Presiden Joko Widodo.

Seperti diketahui saat berbincang-bincang dengan para sopir truk kontrainer di Pelabuhan Tanjung Priok, Kamis (10/6/2021) siang, tiba-tiba Presiden Jokowi menelepon Kapolri.

Presiden menyampaikan aspirasi para sopir truk kontainer kepada Kapolri langsung di hadapan para sopir.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Pascatelepon Presiden Jokowi ke Kapolri, 3.823 Orang Terlibat Premanisme dan Pungli Diringkus

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini