Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Dewan Pakar Partai Golkar Henry Indraguna bicara soal jelang pelantikan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. Golkar, dikatakan Henry, menunggu Jenderal Andika melaksanakan kerja nyatanya sebagai Panglima TNI.
Awalnya, Henry mengatakan pergantian pucuk pimpinan TNI dari Marsekal TNI Hadi Tjahjanto kepada Jenderal TNI Andika yang lancar, mulus, dan tanpa halangan yang berarti sebagai suatu hal yang tepat.
Dia mengatakan bahwa Jenderal Andika memiliki kompetensi kelayakan yang dapat diterima oleh semua pihak, tanpa riak-riak apa pun baik dari eksekutif maupun parlemen, termasuk partai-partai yang tidak berada dalam koalisi pemerintah.
"Pengajuan Jenderal Andika sebagai Panglima TNI yang baru sudah tepat dilakukan oleh Presiden Jokowi serta juga sudah tepat disetujui oleh DPR RI, guna mencegah terjadinya kekosongan kepemimpinan TNI di bulan November ini, yang mana Pak Hadi Tjahjanto sudah memasuki purna tugasnya," kata Henry dalam keterangannya, Senin (16/11/2021).
Baca juga: Pengamat Wanti-wanti Ganjar soal Ajakan Golkar di Pilpres 2024: Dihitung Untung dan Ruginya
Henry mengatakan dengan tak adanya kontroversi, maka ini menunjukkan bahwasanya Jenderal Andika memang benar-benar layak sebagai Panglima TNI serta dapat diterima semua kalangan baik masyarakat maupun seluruh parpol.
Dia paham pernyataan Jenderal Andika Perkasa terkait prioritas TNI adalah komitmen untuk berpegang teguh kepada peraturan dan perundang-undangan yang ada, merupakan sesuatu yang sejatinya harus dilakukan oleh TNI.
Baca juga: Henry Indraguna Masuk Daftar Dewan Pakar Partai Golkar Masa Bakti 2019-2024
Sebagai prajurit Sapta Marga, dikatakan Henry, semestinya Jenderal Andika juga harus tegak lurus, taat, patuh dan konsisten dalam mengemban amanah konstitusi.
"Berdasarkan Undang-undang Nomor 34 tentang TNI, secara umum tugas pokok dan fungsi (tupoksi) TNI ada tiga, yakni menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah NKRI berdasarkan Pancasila, UUD 45 dan melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah," katanya
Ketiga hal itu, dikatakan Henry, harus dijunjung tinggi dan dijadikan pedoman bagi setiap anggota TNI di dalam melaksanakan tugasnya.
"Dan justru apabila TNI tidak menjunjung tinggi hal tersebut tentunya indikator yang harapkan oleh UU jelas tidak akan tercapai," pungkasnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan bahwa pelantikan Panglima TNI baru Jenderal TNI Andika Perkasa akan digelar pada Rabu (17/11/2021) besok.
Hal itu disampaikan Presiden Jokowi usai meresmikan jalan tol Serang-Panimbang seksi 1 ruas Serang-Rangkasbitung di Kabupaten Lebak, Banten, Selasa (16/11/2021).
“Pelantikan Panglima Insya Allah besok, hari Rabu,” kata Jokowi.