Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Direktorat Perfilman, Musik dan Media (PMM) kembali menggelar program nonton bareng (nobar) film Indonesia yang sedang tayang di bioskop.
Momentum ini digunakan untuk membangkitkan lagi semangat dunia perfilman Indonesia dengan mengajak penonton kembali ke bioskop.
Direktur PMM, Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek, Ahmad Mahendra mengatakan, kegiatan nobar ini sudah menjadi kegiatan tahunan yang merupakan bentuk apresiasi Kemendikbudristek terhadap perfilman Indonesia.
“Ini sebagai bentuk dukungan dan kami ikut merayakan karena banyak sekali film Indonesia yang tayang di bioskop pada akhir tahun ini dan semuanya menarik untuk ditonton,” ujar Mahendra, kepada wartawan, Senin (22/11/2021).
Mahendra menambahkan, berbagai film Indonesia yang sedang dan akan tayang banyak yang menjadi nominasi bahkan memenangi penghargaan Piala Citra Festival Film Indonesia 2021 maupun penghargaan film internasional.
“Karya dari para sineas film dalam negeri ini harus kita dukung supaya semangat industri perfilman kita semakin tumbuh, terutama di masa pandemi. Jadi, ayo kita kembali ke bioskop dan tonton film-film Indonesia,” lanjutnya.
Baca juga: Kemendikbudristek: Serangan Umum 1 Maret jadi Inspirasi Perjuangan Hadapi Pandemi Covid-19
Kegiatan nobar yang diselenggarakan sejak 19 November 2021 hingga 22 Desember 2021 ini tak hanya diikuti oleh penikmat film di internal Kemendikbudristek, tapi juga dibuka untuk umum, komunitas, dan mahasiswa.
Beberapa judul film Indonesia yang ditonton di antaranya adalah Nussa, Losmen Bu Broto, Cinta Bete, Yuni, serta Seperti Dendam Rindu Harus Dibayar Tuntas.
Sementara itu Ifa Isfansyah, Sutradara film Losmen Bu Broto yang juga memproduseri film Yuni menyambut hangat program nobar yang digelar Kemendikbudristek ini.
Ifa menyebut program ini sebagai energi baik yang menyuburkan semangat para sineas film Indonesia.
Baca juga: Kemendikbudristek Minta Teknologi Pembelajaran Terus Dikembangkan di Masa Pandemi
“Senang sekali berada di tengah-tengah penonton nobar Kemendikbudristek dan mendapat sambutan yang hangat. Nobar seperti ini harus terus dilakukan untuk film Indonesia agar menjadi budaya dan energi yang baik untuk perfilman kita. Losmen Bu Broto dibuat untuk keluarga Indonesia,” kata Ifa yang hadir saat nobar film Losmen Bu Broto di CGV FX Sudirman.
Ifa menyampaikan bahwa film-film yang tayang di bioskop akhir tahun ini membuktikan bahwa sineas film bisa melewati masa-masa krisis dengan semangat yang optimis.
Ifa juga berharap para penonton sekarang sudah merasa aman untuk kembali ke bioskop dan menyaksikan film Indonesia. “Saya percaya film Indonesia akan bangkit kembali,” tandasnya. (*)