"Dan paling-paling Kiai Said Aqil akan ditempatkan pada wakil Rais Am PBNU," lanjutnya.
"Alasan kedua, muktamar NU jangan sampai gaduh atau berisik."
"Dan bisa menghindari konflik di lapangan politik antara pendukung Cak Imin dengan pendukung Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas sebagai sponsor atau pendukung penuh Gus Yahya," pungkasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Soal Siapa yang Berpeluang di Bursa Calon Ketum PBNU, Ini Analisa Pengamat
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Ilham Rian Pratama/Chaerul Umam, TribunLampung/Kiki Adi Pratama, Kompas.com/Irfan Kamil)