Walaupun jadwal vaksinasi booster tinggal menghitung hari, pemerintah belum menentukan jenis dan dosis vaksin yang diberikan.
Hal ini berkaitan di mana masih menunggu konfirmasi dan rekomendasi dari Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) dan studi riset booster dikutip dari laman Kemenkes.
Selain itu juga masih diperlukannya persetujuan izin edar atau Emergency Use Authorization (EUA) dari BPOM.
Prakiraan Harga Vaksin Booster 2022
Seperti dijelaskan sebelumnya jika pemerintah juga memberikan opsi bagi masyarakat untuk vaksinasi booster secara mandiri atau berbayar.
Dikutip dari Kontan.co.id, BPOM menyebut jika terdapat lima calon vaksin booster yaitu Pfizer, AstraZeneca, Coronavac/Vaksin PT Bio Farma, Zifivax, dan Sinopharm.
Kemudian berikut prakiraan harga untuk masing-masing vaksin booster tersebut.
1. Harga Vaksin Pfizer
Data UNICEF menyebut harga vaksin Covid-19 Pfizer yang digunakan oleh AS hingga Afrika Selatan antara 10 dolar AS sampai 23,15 dolar AS per dosis.
Paling murah, harga vaksin Covid-19 Pfizer di Afrika Selatan yaitu 10 dolar AS atau Rp 142.000 per dosis.
Harga vaksin Covid-19 Pfizer termahal di Uni Eropa adalah 23,15 dolar AS atau sekitar Rp 328.000 per dosis.
Di AS, harga vaksin Covid-19 Pfizer yaitu 19,5 dolar AS atau Rp 277.000 per dosis.
2. Harga Vaksin Astrazeneca
Menurut data vaccine market di dashboard UNICEF, Vaksin Covid-19 Astrazeneca digunakan di Uni Eropa, Amerika Serikat, Brasil, hingga India dibanderol kisaran harga 2,19 dolar AS sampai 13,27 dolar AS per dosis.