News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Raih BAZNAS Award, Uhamka: Perkuat Literasi Zakat

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (Uhamka) mendapatkan Penganugerahan BAZNAS AWARD 2022 dalam kategori Lembaga Pendidikan Pendukung Literasi Zakat. Pemberian penghargaan ini, karena Uhamka aktif menyelenggarakan kegiatan yang mendukung literasi zakat.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (Uhamka) mendapatkan Penganugerahan BAZNAS AWARD 2022 dalam kategori Lembaga Pendidikan Pendukung Literasi Zakat.

Pemberian penghargaan ini, karena Uhamka aktif menyelenggarakan kegiatan yang mendukung literasi zakat.

Rektor Uhamka Gunawan Suryoputro mengatakan pihaknya berupaya meningkatkan literasi mengenai zakat di Indonesia.

"Alhamdulillah, saya berterima kasih kepada semua pihak di lingkungan Uhamka, dosen yang telah meningkatkan penelitian dan pengabdiannya diantaranya tentang literasi zakat," ujar Gunawan melalui keterangan tertulis, Selasa (18/1/2022).

Baca juga: Update Covid-19 di Lingkungan Sekolah: 39 Sekolah Ditutup, 67 Siswa dan Guru Tertular Corona

Baca juga: Kasus Penularan di Lingkungan Sekolah Terus Meluas, Wagub DKI Jelaskan Kenapa PTM Jalan Terus

Gunawan mengatakan Uhamka memiliki visi mengusung propethic teaching university tahun 2024.

Menurutnya, Uhamka terlibat dalam pengembangan nilai-nilai kerasulan salah satunya adalah literasi dalam zakat.

"Uhamka memiliki 3 nilai utama salah satunya adalah Compassion (kepedulian), Uhamka dibangun dengan semangat kepedulian, baik itu dosen, karyawan dan mahasiswa harus memiliki jiwa untuk selalu peduli," tutur Gunawan.

Gunawan mengatakan Uhamka tidak hanya memberikan literasi tapi juga melakukan praktik langsung melalui lembaga-lembaga yang dimiliki.

Baca juga: Milad ke-64, Rektor Uhamka: Persiapan Menuju Akreditasi Internasional

Melalui lazismu Uhamka melakukan pengumpulan zakat, infaq dan shadaqah yang sudah mencapai miliaran rupiah.

Kemudian melalui Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (LPP AIK) memiliki program khusus terintegrasi dengan pengajaran.

Melalui Laboratorium Kewirausahaan Sosial dan Filantropi Islam Uhamka (LKSFI) secara aktif melakukan pengkajian usaha dengan gerakan filantropi bekerjasama dengan filantropi Indonesia.

Gunawan juga menyampaikan selamat kepada BAZNAS atas 21 tahun berkiprah memastikan Zakat Indonesia bermanfaat untuk rakyat Indonesia.

"Semoga kegiatan pengelolaan zakat ini terus berdiri kokoh untuk menyejahterakan umat manusia yang ada di muka bumi khususnya di Indonesia. Sekali lagi saya ucapkan terima kasih atas kesempatan yang sangat berharga ini untuk Uhamka," tutur Gunawan.

Baca juga: Menko PMK: Optimalisasi Zakat Kurangi Beban Ekonomi Masyarakat di Masa Pandemi

Seperti diketahui, dari 192 Unit Pengumpul Zakat (UPZ) yang terdiri dari 28 UPZ kementerian, 37 lembaga negara, 41 BUMN, dan 83 swasta, total pengumpulan zakat, infaq, dan sedekah (ZIS) pada tahun 2021 hanya mencapai Rp615 miliar.

Sementara, potensi zakat di Indonesia mencapai Rp327,6 triliun pertahun berdasarkan Data Pusat Kajian Strategis Baznas 2021.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini