1. Suhu tubuh di bawah 37,5 derajat Celcius;
2. Tekanan darah tidak lebih dari 140/90 mmHg.
Jika tekanan darah tergolong tinggi (lebih dari 180/110 mmHg), maka pengukuran tekanan darah diulang 5-10 menit kemudian.
Jika tekanan darah masih tinggi, maka vaksinasi booster harus ditunda;
3. Usia kehamilan lebih dari 13 minggu;
4. Tidak memiliki keluhan seperti kaki bengkak, sakit kepala, nyeri ulu hati, pandangan kabur;
5. Jika memiliki paling sedikit 5 dari 11 penyakit (Hipertensi, diabetes, kanker penyakit paru kronis, serangan jantung, gagal jantung kongestif, nyeri dada , asma, nyeri sendi, stroke dan penyakit ginjal), maka vaksin tidak dapat diberikan;
6. Tidak memiliki penyakit autoimun seperti lupus;
Jika memiliki penyakit autoimun dalam kondisi terkontrol vaksin bisa diberikan, namun vaksinasi dapat ditunda jika sedang mengalami kondisi akut;
7. Tidak sedang mendapatkan pengobatan untuk pembekuan darah, kelainan darah, defisiensi imun dan penerima produk transfusi darah;
8. Tidak sedang mendapatkan pengobatan immunosupressant seperti kortikosteroid dan kemoterapi;
9. Tidak sedang terkonfirmasi Covid-19.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel lain terkait Vaksin Booster