Satu di antaranya, memperketat kriteria siswa yang boleh ikut dalam pembelajaran tatap muka yang sudah dibuka dengan kapasitas 100 persen sejak 3 Januari 2022.
Selain melarang siswa yang memiliki kontak erat atau memiliki keluarga positif Covid-19 mengikuti PTM, Dwi juga menyebut kesehatan siswa menjadi perhatian khusus.
"Anak yang ada keluhan kesehatan itu tidak boleh offline (PTM), harus PJJ. Itu juga sudah diatur, tinggal kita edukasi pada orangtua," ucapnya.
Orangtua diminta untuk memahami keluhan kesehatan anak dan tidak memaksa anak untuk melakukan PTM apabila anak dalam kondisi tidak sehat.
Baca juga: 8 Sekolah Ditutup, PTM di Depok Tetap 100 Persen, Kemungkinan PPKM Level 3, Satgas Covid-19 Was-was
Daftar Sekolah yang Ditutup karena Covid-19 di DKI Jakarta
Berikut ini daftar sekolah yang ditutup karena Covid-19 di DKI Jakarta per 25 Januari 2022:
Jakarta Barat 1
SMK PGRI 5 : 1 siswa
Jakarta Barat 2
TK Kinderfield : 1 siswa, TK Kinderland School : 1 tenaga pendidik, SMPN 105 : 1 tenaga pendidik, SMPN 229 : 1 siswa, SMPN 274 : 1 siswa, SMAN 16 : 2 siswa, SMAN 78 : 2 siswa, SMAS 1 Kristen BPK Penabur : 1 siswa.
Jakarta Pusat 1
SDS Kristen Bethel : 1 siswa, SMA Kanisius : 8 siswa, SMK DA Sekesal Jakarta : 2 siswa
Jakarta Pusat 2
SD Kristen Saint John : 1 siswa dan SD Santo Mikael : 1 siswa