News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penangkapan Terduga Teroris

Polri Sebut Status Dokter S yang Ditembak Mati di Sukorharjo Sudah Tersangka Terorisme Bukan Terduga

Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri, Kombes Pol Ahmad Ramadhan, dalam konferensi pers pada Rabu (3/2/2021).

Dokter berinisial S (54) tersebut ditembak tim Densus 88 karena melakukan perlawanan ketika hendak diamankan.

Dokter S diketahu merupakan alumni UNS.

Dekan Fakultas Kedokteran UNS Prof Dr Reviono dr SpP(K), membenarkan bila Dokter S yang ditangkap Densus 88 merupakan alumni UNS.

Baca juga: Pengakuan Pak RT tentang Sosok S Terduga Teroris yang Tewas Ditembak Densus: Dia Dokter Buka Praktik

Diketahui, Dokter S masuk menjadi mahasiswa S1 kedokteran UNS pada tahun 1986.

"Dia lulus program studi S1 tahun 1990, dan lulus profesi pada tahun 1994," katanya, Jumat (11/3/2022).

Selama di UNS, Dokter S hanya menempuh program S1 di Fakultas Kedokteran, dia tidak melanjutkan pendidikan sebagai spesialis di sana.

Menurut Reviono, dari data yang dia periksa baru mengetahui kapan dokter S masuk dan lulus dari UNS.

"Untuk alamat dan lainnya belum kami periksa," ujarnya.

Baca juga: Densus 88 Konfirmasi Teroris JI yang Ditembak Mati di Sukoharjo Dikenal Sebagai Dokter

Reviono menuturkan, mengetahui Dokter S dari Ikatan Keluarga Alumni FK UNS.

Selebihnya, dia tidak mengenal Dokter S lebih jauh.

Di organisasi alumni, Dokter S tidak begitu aktif, dan tidak menjadi pengurus.

"Saya kurang tahu, karena informasinya itu dari keluarga alumni Fakultas kedokteran UNS," ucapnya.

"Mereka mengatakan jika memang satu angkatan, orangnya baik, dan di tempat praktiknya diterima baik," tambahnya.

Terkait aktivitas soal politik atau mengikuti organisasi atau gerakan lainnya, Revino tidak tahu.

Baca juga: Sosok Terduga Teroris yang Tewas saat Ditangkap Densus 88, Menolak Masuk Grup WA Warga

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini