TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem di Indonesia untuk Jumat (18/3/2022).
Sejumlah wilayah diperkirakan akan diguyur hujan berintensitas lebat hingga disertai angin kencang dan kilat/petir.
Sesuai informasi pada laman web.meteo.bmkg.go.id, Deputi Bidang Meteorologi, Kamis (17/3/2022), menyampaikan adanya Bibit Siklon Tropis 91B terpantau berada di Samudera Hindia barat Aceh dengan kecepatan angin maksimum 20 knot dan tekanan udara minimum 1003,8 hPa.
Sistem ini bergerak ke arah utara timur laut dan memiliki potensi untuk menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan berada pada kategori rendah.
Pusat Tekanan Rendah terpantau di Samudra Hindia barat Banten yang membantuk daerah konvergensi yang memanjang di Samudra Hindia barat Sumatera Barat-Lampung dan di Samudra Hindia barat daya Banten.
Baca juga: Gempa M 5,1 Guncang Bayah Banten, BMKG: Dirasakan di Bogor hingga Tangerang
Sirkulasi Siklonik terpantau di Laut Cina Selatan utara Kalimantan, di Laut Jawa, dan di Laut Timor yang membentuk daerah konvergensi yang memanjang dari Kalimantan Barat hingga Kalimantan Tengah, dari Laut Timor hingga Laut Flores, dan di Laut Banda.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan pertumbuhan awan hujan, kecepatan angin, dan ketinggian gelombang laut di sekitar wilayah bibit siklon tropis/pusat tekanan rendah/sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.
Berikut wilayah yang berpotensi terjadi cuaca ekstrem, Jumat (18/3/2022):
Daftar wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah:
- Aceh
- Sumatera Utara
- Sumatera Barat
- Riau
- Bengkulu