- Setelah ditemukan, tim laboratorium forensik Kepolisian Bern langsung melakukan identifikasi dengan melakukan penelusuran DNA untuk memastikan apakah jasad tersebut memang milik Eril.
- Setelah proses identifikasi selesai, Kamis (9/6/2022) siang, kepolisian mengonfirmasi bahwa jasad yang ditemukan adalah jenazah Eril.
- Kabar ini kemudian dikonfirmasi oleh pihak kepolisian Swiss melalui rilis media pada Kamis siang pukul 13.45 waktu Swiss.
- Kepolisian Bern lalu mengurus administrasi di Pengadilan Bern untuk keperluan penyerahan jasad Eril ke keluarga.
- Dua jam kemudian, Pengadilan Bern telah memberikan kewenangan bagi keluarga untuk menerima jenaza Eril.
- Setelah konfirmasi tersebut, KBRI Bern memastikan hak-hak Eril sebagai muslim terpenuhi sesuai dengan syariat Islam.
- KBRI Bern akan terus mendampingi proses repatriasi Eril ke tanah air.
- Jenazah Eril dijadwalkan akan tiba di Indonesia pada Minggu (12/6/2022) dan dimakamkan pada Senin (13/6/2022).
Berikut rilis lengkap Kepolisian Bern terkait penemuan jenazah Eril:
Bern: Orang hilang ditemukan tak bernyawa di Aare
Pada Rabu pagi, seorang pria tak bernyawa diangkat dari Aare di Bendungan Engehalde di Bern. Almarhum merupakan WNI yang mengalami kecelakaan di kawasan Aare pada 26 Mei 2022.
Pada hari Rabu, 8 Juni 2022, sesaat sebelum pukul 06:50 pagi, polisi wilayah Bern mendapat laporan bahwa seorang pria tak bernyawa tergeletak di air di Bendungan Engehalde di Bern.
Spesialis dari polisi maritim dari polisi wilayah Bern dapat menemukan mayat di bendungan dan kemudian menyelamatkan (mengangkat) (jenazahnya) dari air. Bisa dipastikan dengan jelas bahwa pria itu sudah meninggal dunia.
Dari pemeriksaan forensik yang dilakukan, diketahui bahwa jenazah merupakan WNI yang hilang di Aare sejak Kamis, 26 Mei 2022.