News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penanganan Covid

Cara Mencegah Varian Omicron BA.4 dan BA.5, Kenali Gejalanya

Penulis: Widya Lisfianti
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Berikut adalah gejala dan cara pencegahan varian baru Covid-19 Omicron BA.4 dan BA.5 Simak selengkapnya di sini.

TRIBUNNEWS.COM - Badan Kesehatan Dunia (WHO) sejak 12 Mei 2022, resmi menyatakan varian baru Covid-19, yaitu BA.4 dan BA.5 sebagai Variant of Concern.

Dikarenakan, varian yang pertama kali ditemukan di Afrika Selatan ini dengan cepat dan masif meluas ke berbagai negara dan menyebabkan lonjakan kasus.

Bahkan termasuk Indonesia mengalami peningkatan yang dipicu oleh Omicron Varian BA.4 dan BA.5.

Baca juga: Kapan Kita Wajib untuk Memakai dan Tidak Pakai Masker? Simak Penjelasan Menkes

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, puncak kasus varian BA.4 dan BA.5 diprediksi terjadi pada bulan Juli mendatang.

"(Puncaknya) satu bulan sesudah diidentifikasi, jadi sekitar minggu ke-3-minggu 4 Juli, dan kemudian nanti akan turun kembali," ujar Menkes di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (16/6/2022), dikutip dari setkab.go.id.

Mengutip Covid19.go.id, dari studi awal di Eropa, perubahan karakteristik varian-varian baru ini, selain lebih cepat menular, juga mampu menghindari kekebalan tubuh paska infeksi Covid-19 dari varian sebelumnya.

Namun, simpulan ini masih bersifat sementara dan membutuhkan studi lanjutan, serta tidak ditemukan indikasi varian ini menyebabkan gejala lebih parah.

Menurut European Centre for Disease Prevention and Control, peluang penularannya dapat menurun jika seseorang telah divaksin dibandingkan yang belum walau sudah terinfeksi sebelumnya.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito menjelaskan, sebagai antisipasi terhadap varian baru di masa datang, Pemerintah akan terus meningkatkan upaya whole genome sequencing (WGS), melakukan studi epidemiologi sebaran varian, dan memastikan efektivitas alat testing khususnya di pintu-pintu masuk.

"Hal ini diharapkan dapat mendeteksi dan menangani kasus dengan varian baru dengan baik," Wiku menjawab pertanyaan media dalam agenda keterangan pers secara virtual, Selasa (14/6/2022) yang disiarkan YouTube kanal resmi Sekretariat Presiden.

Baca juga: Kenali Gejala Omicron BA.4 dan BA.5, Tingkat Penularan dan Langkah Pencegahannya

Cara Mencegah Varian Omicron BA.4 dan BA.5

Terkait varian baru, sejauh ini telah ditemukan 8 kasus berkaitan BA.4 dan BA.5 di Indonesia.

Pada prinsipnya munculnya varian baru di negara-negara tidak bisa dihindarkan.

Namun, bisa dicegah penyebarannya dengan menerapkan protokol kesehatan dan pola hidup bersih dan sehat.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini