TRIBUNNEWS.COM - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah membentuk tim gabungan khusus untuk mengusut kasus baku tembak yang menewaskan ajudan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat.
Dikutip dari Kompas.com, tim gabungan ini terdiri dari pihak internal dan eksternal.
Untuk pihak eksternal, Listyo mengatakan melibatkan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) dan Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas).
Sementara, kata Listyo, tim gabungan khusus ini dipimpin oleh Wakapolri, Komjen Gatot Eddy Pramono.
Lantas siapakah Komjen Gatot Eddy Pramono ini?
Selengkapnya berikut profil Komjen Gatot Eddy Pramono yang dirangkum Tribunnews dari berbagai sumber:
Baca juga: Akun WhatsApp Diretas, Keluarga Tak Mau Berspekulasi Peretasan Ini Terkait Penembakan Brigadir Yosua
Profil Gatot Eddy Pramono
Dikutip dari Tribunnewswiki, Komjen Gatot Eddy Pramono lahir pada 28 Juni 1965 di Solok, Sumatera Barat.
Dirinya merupakan lulusan Akademi Polisi (Akpol) pada tahun 1988.
Kemudian ia kembali mengenyam pendidikan di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian atau STIK-PTIK di tahun 1996.
Lalu Gatot melanjutkan pendidikan kepolisiannya di Sekolah Staf dan Pimpinan (Sespim) Polri dan lulus di tahun 2002.
Selain itu Gatot juga merupakan lulusan Sekolah Staf dan Pimpinan Tinggi (Sespimti) di tahun 2012.
Karier Kepolisian
Setelah lulus dari Akpol, karier Gatot di dunia kepolisian diawali ketika menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Sektor (Wakapolsek) Wlingi, Blitar pada tahun 1988.