News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penangkapan Terduga Teroris

13 Tersangka Teroris Ditangkap Densus 88 Antiteror Polri di Aceh, Diduga Terkait Kelompok JAD dan JI

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim Densus 88 Antiteror Polri meringkus total 13 tersangka yang diduga terkait dengan tindak pidana terorisme di wilayah Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), Jumat (22/7/2022).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Densus 88 Antiteror Polri meringkus total 13 tersangka yang diduga terkait dengan tindak pidana terorisme di wilayah Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), Jumat (22/7/2022).

Diduga mereka terkait jaringan teroris Jamaah Islamiyah (JI) dan Jamaah Anshorut Daulah (JAD).

"Densus 88 AT Polri melakukan penegakan hukum sebagai upaya pencegahan tindak pidana terorisme terhadap 13 tersangka," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan dalam keterangannya, Jumat (22/7/2022).

Dijelaskan Ramadhan, dari 13 yag ditangkap, 11 di antaranya tergabung dalam kelompok JI.

Rinciannya, ES, RU, DN, JU, SY, MF, RS, FE, SU, AKH, dan MH.

Mereka pun memiliki peran yang berbeda di kelompoknya.

Baca juga: Densus 88 Tangkap 8 Terduga Teroris di Daerah Aceh, Jaringannya Masih Didalami

Sementara itu, kelompok JAD yang diamankan ada dua orang.

Keduanya berinisial RI dan MA.

"Terhadap 2 kelompok terorisme, JI 11 orang dan JAD 2 orang," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Densus 88 Antiteror Polri mengungkapkan pihaknya telah menangkap sedikitnya 8 terduga teroris di wilayah Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh, Jumat (22/7/2022).

Demikian disampaikan Kabag Banops Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar.

Baca juga: BNPT: Perlu Kerja Sama Internasional Usut Dugaan Aliran Dana ACT ke Jaringan Teroris Luar Negeri

Mereka yang ditangkap diduga terlibat jaringan tindak pidana terorisme.

"Benar pak. Nanti akan dijelaskan oleh humas Polri ya selengkapnya," kata Aswin saat dikonfirmasi, Jumat (22/7/2022).

Namun begitu, Aswin tidak menjelaskan secara rinci mengenai jaringan terduga teroris yang ditangkap di Aceh tersebut.

Dia bilang, penyidik masih tengah bekerja melakukan pendalaman.

"Mohon waktu petugas Densus 88 sedang bekerja. Akan kami jelaskan melalui humas pak," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini