TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Pihak keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J tengah dimintai keterangan oleh tim dari Mabes Polri di Polda Jambi, Jumat (22/7/2022).
Tim Mabes Polri dipimpin oleh Brigjen Pol Agus Suharnoko, Penyidik Tindak Pidana Utama TK II Bareskrim Polri.
Tim penyidik sudah tiba di Polda Jambi sejak pagi tadi.
Hingga saat ini, pemeriksaan pihak keluarga Brigadir J masih berlangsung.
Baca juga: Jelang Autopsi Ulang, Makam Brigadir J Dijaga Ketat Pemuda Batak Tiap Hari, Cegah Pencurian Jenazah
Informasi yang dihimpun Tribun, ada 7 orang pihak keluarga yang datang ke Polda Jambi saat ini. Termasuk kedua orang tua dan bibi Brigadir Yosua.
Sejumlah awak media untuk sementara tidak bisa mendekat.
Rencananya, usai dimintai keterangan baru akan melakukan wawancara.
Samuel Hutabarat, ayah Brigpol Nofriansyah Yosua Hutabarat menanggapi perkataan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD terkait kasus penembakan anaknya.
Di mana, Mahfud MD mengatakan, kasus tersebut tidak bisa dibiarkan.
Penjelasan Polri yang tidak jelas hubungan antara sebab dan akibat setiap rangkaian peristiwanya.
Menanggapi hal tersebut, Samuel berharap agar kebenaran segera terungkap dalam kasus ini.
Ia menyebutkan, ia sebagai rakyat kecil berharap mendapat keadilan dan kejelasan atas kematian anaknya.
"Supaya ada kepuasan dan keadilan bagi rakyat kecil," kata Samuel, Rabu (13/7/2022).
Baca juga: 3 Poin Penting Jokowi soal Kasus Brigadir J: Usut Tuntas, Apa Adanya, Jangan Ditutup-tutupi
Tidak hanya itu, ia juga mengapresiasi Presiden Joko Widodo, yang menanggapi dan memberi perhatian atas kasus ini.