Hal ini membuat Raden Saleh memiliki kedekatan dengan Hindia Belanda.
Kedekatan ini ia manfaatkan dengan baik untuk menambah ilmu tentang keseniannya.
Raden Saleh ini sempat dekat dengan pelukis asal Belgia bernama AAJ Payen yang datang dari Belanda.
Pelukis asal Belgia ini datang ke Indonesia untuk melukis berbagai pemandangan di Jawa.
Ia pun tak sungkan berbagi ilmu tentang seni dengan Raden Saleh.
Karena melihat bakat Raden Saleh yang luar biasa, Payen pun meminta pemerintah Belanda untuk memberikan kesempatan Raden Saleh belajar di luar negeri.
Raden Saleh kemudian mengembangkan ilmunya di Belanda hingga dapat melakukan pameran lukisan di Jerman, Italia, Prancis, dan Austria.
Baca juga: Film Mencuri Raden Saleh Capai 120 Ribu Penonton dalam Sehari, Ini Sinopsis dan Daftar Pemerannya
Nama Raden Saleh pun semakin melambung dan membuatnya ditawari pekerjaan di Belanda sebagai pelukis istana.
Setelah banyak mengenyam ilmu di benua Eropa, akhirnya ia kembali ke tanah kelahirannya Indonesia pada tahun 1852.
Di Indonesia, Raden Saleh bekerja sebagai konservator lukisan pemerintahan kolonial, serta mengerjakan beberapa karya seni tentang keraton dan juga pemandangan alam.
Kemudian pada tahun 1855, ia menikah dengan perempuan berkebangsaan Jerman bernama Constancia von Mansfeldt.
Tetapi sayangnya pernikahannya pun kandas dan ia kembali menikah lagi dengan wanita Indonesia bernama Raden Ayu Danudirja yang berasal dari keturunan Keraton Yogyakarta.
Ia menikahi Raden Ayu Danudirja pada tahun 1867, dan kemudian mereka berdua memutuskan untuk menetap di Bogor.
Baca juga: Angga Yunanda Jadi Tahu Banyak Tentang Investasi Kripto Saat Bintangi Film Mencuri Raden Saleh
Tetapi sayangnya, Raden Saleh sempat mengalami gangguan penyakit dalam.