News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

PROFIL Brigjen Andi Rian yang Disorot Pakai Outfit Mewah, Segini Gaji yang Diterima dan Hartanya

Penulis: Sri Juliati
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

irektur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Andi Rian Djajadi saat mengenakan kemeja dari Burberry. Inilah profil dan gaji yang diterima Brigjen Andi Rian setelah disorot karena memakai outfit mewah.

Bisa jadi, Andi Rian Djajadi memang belum melaporkan harta kekayaannya kepada KPK.

Komentar Pengamat hingga Anggota DPR Soal Outfit Brigjen Andi Rian Djajadi

Pengamat Kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS), Bambang Rukminto mencurigai, jika sederet barang mewah itu berasal dari gratifikasi.

Hal ini terjadi jika pembelian barang-barang mewah tersebut bukan dari penghasilan resmi.

"Membeli barang logikanya tentu disesuaikan dengan pendapatan."

"Apakah pendapatan seseorang aparat polisi itu hanya berasal dari gaji dan tunjangan saja atau dari yang lain?"

"Tentu tak bisa dijadikan justifikasi bahwa mereka pasti melakukan pelanggaran."

"Karena bisa jadi mempunyai pendapatan sah lain di luar penghasilan resmi sebagai aparat, misalnya dari warisan atau bisnis keluarga," kata Bambang, dikutip dari Tribunnews.com, Senin (5/9/2022).

Bambang menilai gaya hedonisme para anggota polisi sudah menjadi sebuah kultur.

Bahkan, Bambang mengungkapkan surat edaran pada era Irjen Idham Azis saat menjabat sebagai Kapolri soal polisi dilarang bermewah-mewah tak lebih dari sebuah aturan di atas kertas dan pencitraan saja.

"Sebaliknya banyak juga anggota polisi yang 'seolah-olah' menggunakan barang-barang sederhana tetapi memiliki aset rumah mewah di mana-mana."

"Pertanyaannya juga masih sama, darimana uang untuk membeli properti mewah itu?" ungkapnya.

Bambang mendorong agar seluruh anggota Polri untuk melaporkan harta kekayaannya sebelum mendapat promosi jabatan.

"Makanya yang lebih penting daripada edaran larangan bergaya hidup mewah dan lebih substansial adalah kewajiban LHKPN bagi personel yang menjalani assesment sebelum mendapat promosi jabatan tertentu," jelasnya.

Sementara itu, anggota Komisi III DPR RI Habiburokhman juga ikut buka suara soal outfit Brigjen Andi Rian Djajadi yang menuai sorotan.

Menyikapi hal itu, Habiburrokhman menyatakan, mengenai harga itu merupakan hal yang subjektif, jadi tidak bisa diartikan sama.

"Ya menurutnya masalahnya apa ya itu pakaian ya, harganya kan bisa macem-macem."

"Kalian beli di Jakarta ya di mall ya mahal ya bisa Rp 7,5 juta," kata Habiburokhman kepada awak media saat ditemui di Gedung DPR RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/9/2022).

Karenanya, dia menilai pakaian yang digunakan Brigjen Andi Rian Djajadi tidak perlu dipermasalahkan.

Sebab kata dia, daya ukur seseorang terhadap suatu harga barang tidak bisa disamakan.

"Kalau beli di factory outlet ya di negara tertentu, itu tidak nyampe 100 euro kok cuma sejutaan gitu. Masalahnya di mana?" ucap dia.

Politikus Partai Gerindra itu juga meyakinkan, pembelian kemeja bermerek Burberry yang digunakan Brigjen Andi Rian Djajadi itu juga bukan hasil dugaan gratifikasi.

Pasalnya, harga kemeja yang dikenakan Andi Rian menurut Habiburrokhman harganya hanya berkisar 109 euro dan jauh dari kesan mewah.

"Oh enggak lah. Kalau gaya hidup mewah itu ya bawa mobil mewah, kalau soal pakaian ya enggak lah," ucap dia.

"Ya enggak lah, itu tadi yang saya bilang mewahnya dari mana itu. Itu di bawah 109 euro kok, jadi enggak masalah lah," kata Habiburokhman.

(Tribunnews.com/Sri Juliati/Yohanes Listyo/Facundo Chrysnha P/Igman Ibrahim/Rizki Sandi Saputra/Abdi Ryanda Sakti) (Kompas.com/Muhammad Idris)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini