Terlebih, kata dia, tugas yang dijalankan prajurit TNI taruhannya adalah nyawa di samping mereka harus meninggalkan keluarganya untuk menjalankan tugas mereka.
"Ini harus disadari, karena saya tahu persis kondisi saat ini dengan segala macam keterbatasan yang ada di prajurit," kata dia.
"Saya cek beberapa satuan dan beberapa gugus operasi termasuk di daerah operasi yang kekurangan masalah, masalah materiil, termasuk kesulitan-kesulitan di daerah operasi. Saya cek dan saya tahu persis bagaimana kondisi mereka," sambung Dudung.
Menurutnya, wajar-wajar saja apabila prajurit menyampaikan keprihatinan terhadap pernyataan Effendi.
Namun demikian, ia menegaskan saat ini jajaran TNI AD menjalankan tugas-tugasnya sesuai dengan perintah Presiden Joko Widodo.
"Yakin bahwa saat ini tugas-tugas TNI Angkatan Darat sesuai dengan perintah Presiden Republik Indonesia kepada saya," kata Dudung.
Tugas-tugas yang dimaksud di antaranya membantu pemulihan ekonomi pasca pandemi covid-19 dan memanfaatkan lahan-lahan tidur di daerah-daerah sehingga hasilnya bisa dinikmati masyarakat.
"Program ketahanan pangan, program air bersih atau Manunggal air, program food estate untuk membantu pemerintah di Angkatan Darat tidak ada Anggarannya. Tetapi TNI Angkatan Darat berbagai macam upaya diakukan untuk kesejahteraan rakyat membantu pemerintah, untuk mengantisipasi (persoalan) ketahanan," kata Dudung.
"Ini sering disampaikan oleh Presiden Republik Indonesia dan kita tegak lurus beliau sebagai panglima tertinggi di republik ini," kata Dudung.