News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jenis-jenis Kejahatan Siber: Peretasan, Penipuan, Pencurian Identitas, hingga Pelanggaran Privasi

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi hackers (peretas) internet. Berikut ini jenis kejahatan siber.

Kejahatan sabotase ini pernah terjadi dengan kasus ransomware WannaCry, yang menyandera data pribadi dan memeras korban jika data ingin kembali.

Hal ini termasuk ke dalam sabotase dan pemerasan siber.

Biasanya kejahatan ini dilakukan dengan menyusupkan suatu logic bomb, virus komputer ataupun suatu program tertentu.

Sehingga, data, program komputer atau sistem jaringan komputer tidak dapat digunakan, tidak berjalan sebagaimana mestinya, atau berjalan sesuai yang dikehendaki oleh pelaku.

Baca juga: Ibu Pemuda Asal Madiun Heran Anaknya Diduga Hacker Bjorka: Kita Tidak Punya Komputer

Ilustrasi Hacker. (pixabay)

4. Pelanggaran privasi

Pelanggaran privasi ini terjadi ketika seseorang mencuri data-data pribadi seperti nomor telepon, alamat rumah, akses login surel, kata sandi, bahkan pin ATM.

Kejahatan siber ini sangat meresahkan karena privasi pengguna bisa tersebar, diperjualbelikan, bahkan dapat berujung kepada penyalahgunaan data pribadi.

5. Pelanggaran kekayaan intelektual

Ilustrasi internet. (istimewa/Kompas.com)

Kekayaan intelektual di sini adalah menyalin tulisan di internet, mengambil gambar dan video tanpa seizin pemiliknya.

Tindakan ini tersebut termasuk ke dalam pelanggaran kekayaan intelektual.

Sebisa mungkin meminta izin pemilik sebelum menggunakannya.

Bahkan lebih baik lagi jika orang tersebut menciptakan karya sendiri.

6. Penipuan ATM

Ilustrasi. (Intisari)

Akses komputer juga memungkinkan jenis penipuan ATM yang biasa terjadi.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini