Laporan Reporter Tribunnews.com, Naufal Lanten
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polri berencana menggelar rekonstruksi kasus Tragedi Kanjuruhan, Rabu (19/10/2022).
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri Kombes Nurul Azizah mengatakan rekonstruksi terkait Tragedi Kanjuruhan itu nantinya bakal dilakukan di lapangan Markas Polda Jawa Timur (Mapolda Jatim).
"Rabu akan dilaksanakan rekonstruksi yang rencananya akan dilaksanakan di Mapolda Jatim," kata Kombes Nurul Azizah saat konferensi pers di Mabes Polri, Senin (17/10/2022).
Selain itu, Polri juga menjadwalkan proses ekshumasi dua korban Tragedi Kanjuruhan pada Kamis (20/10/2022).
Baca juga: Komnas HAM Akan Pantau Langsung Ekshumasi Korban Tewas Tragedi Kanjuruhan
"20 Oktober akan dilaksanakan ekshumasi lokasi di Malang, Jawa Timur," jelas Nurul.
Lebih lanjut, Nurul menyebut sejauh ini Polri telah 29 saksi terkait Tragedi Kanjuruhan, termasuk saksi ahli.
"29 Saksi, termasuk di dalamnya 3 saksi ahli," ungkap Nurul.
Diketahui, gelaran rekonstruksi terkait Tragedi Kanjuruhan rencananya bakal dilakukan pada Kamis (20/10/2022).
Rekonstruksi itu bertujuan untuk memahami secara lengkap bagaimana kronologi kejadian serta dalam rangka pembuktian secara ilmiah.
Baca juga: Mahfud MD Lacak Kabar SoalĀ Pengobatan Korban Luka Tragedi Kanjuruhan Dihentikan Pemprov Jatim
"Semua dalam rangka penguatan serta pembuktian secara ilmiah," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Sabtu (15/10/2022).
"Ya karena akan melihat tentang berapa tembakan yang dilakukan, kemudian arah tembakan, kemudian perintah tembakan, kemudian jenis peluru yang digunakan," lanjut dia.
Di samping itu, Polri sebelumnya juga berencana menggelar proses ekshumasi dua korban Tragedi Kanjuruhan pada Rabu (19/20/2022).
Baca juga: Hari Ini, Komnas HAM Akan Gali Keterangan dari Paguyuban Suporter Soal Tragedi Kanjuruhan
Namun, Dedi belum bisa menjelaskan rincian dua korban yang akan dilakukan ekshumasi.