News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polisi Tembak Polisi

Kamaruddin Simanjuntak dan Susno Duadji Buka Suara Dicekal di Acara TV: Pihak Ketiga Mengintervensi

Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengacara Keluarga Brigadir Yosua atau Brigadir J Kamaruddin Simanjuntak mengungkapkan mengenai pencekalan dirinya menjadi narasumber di sebuah stasiun televisi.

Ia menyampaikan beberapa peran vital Putri Candrawathi hingga akhirnya sang suami Ferdy Sambo merencanakan pembunuhan tersebut.

Bisa dikatakan ucapan Putrilah yang kemudian memprovokasi Ferdy Sambo hingga kalap menghabisi nyawa Brigadir J.

Baca juga: Di Tengah Sidang Pembunuhan Brigadir J, Rosti Simanjuntak Tidak Meninggalkan Kewajibannya Mengajar

Pertama, Kamaruddin menyebut Putrilah yang menggoda Brigadir J. Pernyataan itu sekaligus membantah adanya pelecehan seksual di rumah Magelang, Jawa Tengah.

“Peran Putri pertama menggoda Yosua, menggoda supaya dia diperkosa tapi nggak kesampaian,” kata Kamaruddin Simanjuntak dikutip TribunStyle.com dari YouTube tvOneNews, Rabu, (19/10/2022).

Ia juga mengungkap alasan kenapa Kuat Maruf melihat Brigadir J berlari dari kamar Putri Candrawathi, yakni karena mengikuti saran dari pendeta.

“Kalau kamu digoda wanita yang tidak kamu kehendaki, kamu berlari, bukan mendekat.

"Nah Yosua sudah benar, dia berlari keluar menurut pengakuan mereka di eksepsinya,” jelas dia.

Setelah itu, lanjut dia, Putri Candrawathi melakukan hal tak lazim dilakukan oleh korban pelecehan seksual.

“Yang kedua, fakta perbuatan dia. Dia mengundang lagi Yosua ke kamar tidurnya, ini kan tidak lazim,” jelas dia.

Kemudian peran Putri Candrawathi yang ketiga, yakni menyuap para saksi, LPSK, dan lembaga lainnya.

Baca juga: Buka Rekaman CCTV, Arif Rachman Arifin Kaget dan Gemetar Saat Tahu Brigadir J Terlihat Masih Hidup

“Kemudian perbuatan berikutnya menelepon suaminya, mengatakan almarhum Yosua kurang ajar.

"Kurang ajar itu kan kesimpulan, harusnya ada fakta-fakta, apa sih kurang ajarnya."

"Artinya dia memprovokasi suaminya untuk membunuh. Itu tanggal 7 dia telepon, sehingga suaminya di Jakarta sudah menunggu untuk merancang kejahatan,” beber Kamaruddin Simanjuntak.

Ia juga mengatakan bahwa peran Putri Candrawathi selanjutnya yakni ikut dalam rapat bersama Ferdy Sambo yang saat itu sedang merencanakan pembunuhan.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini