Kendaraan, rumah, caffe dan warung serta belasan rumah warga itu kini hilang terkubur ribuan kubik tanah.
Petugas dari Kementerian PUPR sejak Selasa lalu berhasil membersihkan longsor di jalan raya Cipanas - Cianjur sehingga bisa dilewati.
Namun pencarian korban yang diduga berjumlah banyak di titik longsor tersebut, belum membuahkan hasil.
"Baru berhasil diketemukan satu jenazah dari lokasi longsor, " jelas Hendra.
Lantaran sulitnya medan dijangkau alat berat, para relawan dan petugas hanya menggunakan skop, pacul dan berbagai alat pemotong untuk mencari korban.
Vila, Warung dan Rumah Warga Ditelan Longsor
Usep, warga Cianjur menceritakan, dirinya kerap beristirahat dan minum kopi di lokasi tersebut.Menurutnya, di lokasi yang tertimbun itu terdapat warung makan, warung kopi dan juga restoran ikan bakar.
"Di bawahnya banyak rumah warga. Mungkin belasan rumah," ujarnya.
Di lokasi tersebut memang cukup sejuk dan rindang karena di bukit. Sehingga tempatnya cocok untuk beristirahat sejenak para pengendara kendaraan.
Di ujung bagian kanan terlihat bangunan besar yang separuh lebih a tertutup longsor. "Itu restoran ikan bakar. Karyawannya banyak dan ada tempat tinggal karyawannya," lanjut Usep.
Karena sering rehat di lokasi tersebut, Usep bisa menceritakan bahwa di bukit itu terdapat villa besar lengkap dengan kolam renang. Namun villa itu itu kini hilang musnah terbawa longsor dan kemudian terhempas ke jurang dan terkubur tanah.
Angkot Biru
Moh Hendra mengatakan di lokasi longsor tersebut, setidaknya terdapat enam kendaraan terkubur.
Yakni dua truk, dua angkot dan dua mobil MPV berjenis Avanza dan Xenia.