Baca tanpa iklan
Dari sana, Feby Sharon akhirnya marah ke Aris Rusdiyanto hingga berujung pada laporan ke polisi, termasuk ke Propam Polri.
Pada Oktober 2022, AKBP Aris Rusdiyanto dicopot dari jabatannya sebagai Kapolres Muara Enim.
Keempat nama istri AKBP Aris Rusdiyanto ini diungkap Feby Sharon.
Para istri mantan Kapolres Muara Enim, AKBP Aris Rusdiyanto dituding cuma rebutan harta.
Hal itu disampaikan eks pengurus Sahabat Polisi Indonesia (SPI), Tengku Zanzabella.
Tudingan Zanzabella itu disampaikan lewat Youtube Uya Kuya TV, Rabu (23/11/2022).
Dia mengatakan, salah satu istri Aris Rusdiyanto sempat ramai dan berkoar-koar karena salah satu istri yang lain mendapat harta yang berlimpah sedangkan dia tidak.
“Kecuali bilang, ‘gue cinta banget sama laki gue, pokoknya gue sama dia, walaupun kamu dicopot seragamnya, gue tetap mau, itu baru keren. Ini kan enggak. Wah lu gak adil lu, di sana kasih rumah, gue enggak,” kata Zanzabella kepada Uya Kuya yang memiliki nama asli Surya Utama itu.
Karena itu, Zanzabella tidak respect dengan perselisihan para istri AKBP Aris Rusdiyanto. Dia menyebut para istri AKBP Aris Rusdiyanto sama-sama br*ng*ek.
“Makanya gue bilang gak ada yang bisa dibela,” ujar istri salah satu perwira polisi ini.
Sebelumnya salah satu istri AKBP Aris Rusdiyanto mengakui melaporkan suaminya karena menikah lagi dengan selebgram asal Batam Meisya Thalib pada Oktober 2021, tanpa persetujuannya.
Di sisi lain, Feby juga kesal karena Meisya Thalib pamer rumah, perhiasan, jam tangan, hingga tas mahal pemberian dari suaminya.
“Aku ngeliat di media sosial dia buang-buang apa namanya royal lah sama perempuan ini, membelin tas mahal. Dan tas aku aja Guess, itu tasnya Elvis, jamnya Rolex, jam saya aja jam-jam apa,” kata Feby yang tayang di Uya Kuya TV, Senin (21/11/2022).
Sedangkan Feby Sharon yang mengaku sudah hidup bersama sejak 2004, yakni saat dia masih berusia 14 tahun tidak mendapat ‘apa-apa’.
Feby mengaku dinikahi Aris Rusdiyanto pada 2007, walau buku nikah baru terbit dari KUA pada 2008.
Karena laporan Feby Sharon, pada akhir Oktober 2022, AKBP Aris Rusdiyanto dicopot dari jabatannya sebagai Kapolres Muara Enim, Sumatera Selatan.
Kapolres Muara Enim sekarang dijabat AKBP Andi Supriadi, yang sebelumnya menjabat koordinator sekretaris pribadi pimpinan Polda Sumsel.
Sedangkan AKBP Aris Rusdiyanto menjadi Pamen Yanma Polda Sumatera Selatan.
Pencopotan Aris Rusdiyanto tertuang dalam Surat Telegram Kapolri tertanggal 26 Oktober 2022.
Kasubbid Penmas Polda Sumsel, AKBP Erlangga membenarkan adanya mutasi untuk jabatan Kapolres Muara Enim dari Aris Rusdiyanto ke Andi Supriadi. (Tribun Jatim/Ignatia/Arie Noer Rachmawati/Tribun Timur)