Selain itu, Laksamana Muhammad Ali diminta untuk terus mengantisipasi dinamika yang sering terjadi di Laut Natuna Utara atau Laut China Selatan.
Kemudian, Laksamana Muhammad Ali juga harus memastikan modernisasi alat utama sistem persenjataan (alutsista) untuk menegakkan kedaulatan di wilayah laut.
Baca juga: Rekam Jejak KSAL Muhammad Ali, Eks Komandan KRI Nanggala-402, Terakhir Jabat Pangkogabwilhan I
Alasan Jokowi Tunjuk Muhammad Ali sebagai KSAL
Jokowi menjelaskan alasan menunjuk Muhammad Ali sebagai KSAL dibandingkan Jenderal Bintang 3 lainnya di TNI AL.
Ia mengungkapkan, Laksamana Muhammad Ali memiliki rekam jejak yang bagus, yakni mulai dari Gubernur Akademi Angkatan Laut, Pangko Armada, dan Pangkogabwilhan 1.
“Pengalaman rekam jejak menjadi selalu saya lihat dan beliau memiliki leadership yang baik,” jelas Jokowi.
Tanggapan Komisi I DPR RI
Sementara itu, anggota Komisi I DPR RI, Christina Aryani, menaruh harapan besar pada Laksamana Muhammad Ali sebagai KSAL yang baru.
Christina menyebut, Muhammad Ali merupakan sosok mumpuni dan diyakini mampu memimpin TNI Angkatan Laut dengan tugas-tugas dan tantangan yang sedemikian kompleks.
Christina juga mengaku optimis koordinasi antara KSAL dengan Panglima TNI akan baik ke depannya.
"Kalau urusan koordinasi dan kerja sama dengan Panglima saya rasa tidak akan jadi masalah, pasti akan sangat kompak."
"Dan ke depannya karena Panglima TNI punya fokus khusus menangani hot spot, salah satunya Laut Natuna Utara yang juga dikaitkan dengan menjaga kedaulatan kita, maka KSAL akan memegang peranan sangat penting," jelas Christina kepada wartawan, Rabu.
Baca juga: KSAL Laksamana Ali Pastikan Lanjutkan Program Laksamana Yudo Margono
Sebagai informasi, Muhammad Ali dilantik berdasarkan surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 100/TNI/Tahun 2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Staf Angkatan Laut.
Sebelum menjabat sebagai KSAL, Muhammad Ali merupakan Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I TNI sejak 2020.
Laksamana Muhammad Ali juga sempat menjabat sebagai Asrena KSAL (2020-2021), Panglima Komando Armada I (2019-2020), Koorsahli KSAL (2020), serta Gubernur Akademi Angkatan Laut (2018-2019).
(Tribunnews.com/Nuryanti/Taufik Ismail/Chaerul Umam) (Kompas.com/Ardito Ramadhan)
Berita lain terkait Kepala Staf Angkatan Laut