Laporan Wartawan Tribunnews, Mario Christian Sumampow

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ade Irfan Pulungan mengingatkan partai politik (parpol) untuk tetap menjaga stabilitas politik dan keamanan di masa Pemilu.

Apalagi kini Indonesia tengah memasuki tahun politik menjelang Pemilu 2024.

"Maka dari itu pemerintah selalu menginginkan kepada seluruhnya agar melakukan dinamika di tahun politik untuk tetap pada koridor-koridor, menjaga stabilitas politik dan keamanan kita," kata Ade Irfan Pulungan dalam diskusi daring bertajuk 2023 Tahun Turbulensi Politik, Sabtu (7/1/2023).

Ia menganjurkan partai politik melakukan strategi apa saja dalam berkontestasi menjelang pemilu, asalkan tidak mengandung unsur SARA.

Sebab menurutnya, keutuhan NKRI harus dijaga bersama selaku saudara sebangsa dan setanah air.

Baca juga: Prabowo Subianto Pastikan Gerindra Dukung Sistem Pemilu Proporsional Terbuka: Lebih Demokratis

"Silakan melakukan strategi tapi jangan melakukan politisasi dalam bentuk apapun apakah agama apakah etnis dan lain sebagainya," tegasnya.

"Karena yang harus kita jaga adalah bagaimana keutuhan NKRI ini kebersamaan persaudaraan sesama anak bangsa, silakan lakukan strategi tapi tetap pada koridor yang jaga NKRI," sambungnya.