TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Detik-detik menjelang peristiwa kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, pada Jumat, 3 Maret 2023 malam lalu berawal dari munculnya bau bahan bakar jenis bensin yang menyengat kuat di sekitar pemukiman warga.
Ketua RW 12, Kampung Tanah Merah Bawah, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, Abdus mengatakan sebelum kebakaran warga sempat mencium bau bensin yang menguap kuat ke udara.
Karena kuatnya bau bensin yang menguap malam itu, sejumlah warga mengalami mual hingga pingsan.
"Sebelum terjadi dentuman ledakan itu, ini area di dua RW ini dipenuhi hawa BBM. itu sampai-sampai ada yang muntah dan ada yang pingsan," kata Abdus, saat ditemui Sabtu, 4 Maret 2023.
Abdus menuturkan pihaknya segera mengevakuasi warga yang mual dan pingsan untuk menjauh dari kawasan Depo Pertamina Plumpang.
Ada tujuh orang warga alami pingsan di tengah jalan, sebelum dentuman terjadi. "Panas itu, di jalan yang sekarang kita pijak ini semalam sekitar tujuh orang yang bergelimpangan," ujar Abdus.
Abdus menyebut setelah bau bensin menyengat di sekitar pemukiman warga, tiba-tiba terdengar suara dentuman keras dari arah Depo Pertamina Plumpang.
Warga yang berdesakan keluar rumah, semakin panik dan berusaha menyelamatkan diri dari pusat kobaran api.
"Jeda waktu setengah jam kita masih sempat mengevakuasi warga di sana asli bau sekali. Nah jam 8 malam terjadi dentuman keras," ungkapnya.
Mardongan, Ketua Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) setempat juga mengisahkan hal yang sama. Menurutnya, kejadian itu bermula ketika sejumlah warga mulai mencium aroma semacam bocoran bensin.
Baca juga: Kapolri: Tim Investigasi Gabungan Dalami Penyebab Kebakaran Depo Pertamina Plumpang
"Memang pada saat keluar dari rumah itu sudah tercium bau menyengat yah semacam bensin, gas," kata Mardongan.
Saat hendak menuju ke lokasi kebakaran, Mardongan menyebut dirinya melihat kobaran api sudah berada di jalan.
"Saya mau menuju ke sini, begitu nyampai di gang sana sudah, api sudah menjalar di jalan," ujarnya.
Dia menuturkan, kobaran api tersebut diiringi dengan bunyian seperti ledakan dan dentuman keras.