News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Anak Pejabat Pajak Aniaya Remaja

Ayah Shane Kirim Chat ke Rafael Alun tapi Tak Dibalas: Entah Keangkuhannya, atau Anggap Saya Rendah

Penulis: garudea prabawati
Editor: Nuryanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase foto Rafael Alun Trisambodo dan anaknya Mario Dandy. Ayah dan anak, Rafael Alun Trisambodo dan Mario Dandy kini sama-sama tertunduk lesu jadi penghuni tahanan dan sama-sama berompi oranye.

TRIBUNNEWS.COM - Tagor Lumbantoruan, ayah dari Shane Lukas memberikan pengakuan bahwa dirinya pernah mengirimkan pesan kepada ayah Mario Dandy Satriyo, Rafael Alun Trisambodo.

Namun Tagor menyebut pesan atau chat tersebut tak dibalas oleh Rafael Alun.

Hal itu pun menjadi salah satu hal yang membuatnya kecewa pada sosok eks pejabat Ditjen Pajak tersebut.

"Ketemu hanya disalam saja, baru di pertemuan selanjutnya saya bertemu Mario Dandy, dan saat itu orang tua Shane mengirimkan chat kepada Rafael Alun.

"Dibaca, tapi tidak direspons," katanya, dilansir tayangan YouTube Kompas TV, Rabu (5/4/2023).

Baca juga: KPK Dalami Dugaan Keterlibatan 25 Selebriti Terkait Kasus Rafael Alun

Dirinya mengaku sempat bertemu dengan Rafael Alun.

Saat itu di Polres Jakarta Selatan pada Jumat (24/2/2023), dirinya mengatakan sempat bersalaman, dan memperkenalkan diri sebagai ayah Shane Lukas.

Namun harapan komunikasi dapat berlanjut untuk membahas kasus anak-anak mereka, hal itu tak terjadi.

Hingga saat ini sebagai orang tua yang anaknya terlibat hukum dalam kasus penganiayaan David (17), Tagor dan Rafael tak ada komunikasi apapun.

"Harapan saya bisa kami ngobrol. Tapi ya begitu orang tuanya, entah karena kesombongannya, atau keangkuhannya, atau dia anggap saya orang rendah, ya enggak tahu, saya enggak disapa," katanya.

Tagor pun menyampaikan harapannya agar Rafael Alun sebagai orang tua Mario Dandy turut bertanggung jawab atas perbuatan anaknya.

Sebab, dia menganggap bahwa anaknya, Shane Lukas, hanya terseret peristiwa penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy.

Mario Dandy dan Shane Lukas Beda Keterangan

Kolase foto Mario Dandy, AGH dan Shane Lukas. Setelah tersangka Mario Dandy dan Shane Lukas serta pelaku AGH akankah ada tersangka baru di kasus penganiayaan David ? (Tribunnews.com)

Baca juga: AG Mantan Kekasih Mario Dandy Dituntut 4 Tahun Penjara Terkait Penganiayaan David Ozora

Diketahui dalam persidangan AG, Mario Dandy dan Shane Lukas mengatakan kesaksian yang berbeda, kesaksian tersebut dalam waktu terpisah.

Menurut penasihat hukum Shane Lukas, terdapat beberapa perbedaan keterangan dengan Mario Dandy.

Perbedaan pertama, keterangan mengenai ucapan "Enak ya main bola!"

"Versinya si Mario, itu adalah omongannya si Shane. Jadi pada saat Shane diperiksa, ditanya oleh hakim, itu adalah omongannya dari Mario," ujar Happy Sihombing, penasihat hukum Shane Lukas saat ditemui awak media di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (4/4/2023).

Kemudian keduanya juga menyampaikan keterangan berbeda mengenai ucapan "Freekick!"

"Mario mengatakan itu adalah si Shane yang dan si Shane pada saat ditanyakan oleh hakim, yang mengatakan itu adalah si Mario," kata Happy.

Diketahui dalam kasus penganiayaan David, Mario Dandy dan Shane Lukas masih ditahan di Polda Metro Jaya.

Dalam perkara ini, Mario Dandy dijerat Pasal 355 KUHP ayat 1 Subsider Pasal 354 ayat 1 KUHP Subsider Pasal 353 ayat 2 KUHP subsider Pasal 351 ayat 2 dan atau 76c Jo 80 UU PPA dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara.

Kemudian Shane Lukas dijerat Pasal 76C Jo Pasal 80 UU Nomor 35 Tahu 2014 tentang Perubahan atas UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Subsider Pasal 351 KUHP.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati/Rina Ayu Panca)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini