Hal ini disampaikan oleh anak tunggal Ida Dayak, Herman.
"Kenapa disebut sebagai Ida Dayak? Karena dari atributnya itu."
"Karena mau di Jawa maupun wilayah yang lainnya itu tahunya kalau Kalimantan mayoritas (suku) Dayak," terang Herman saat ditemui di kediamannya di Desa Paser Belengkong, Kamis (6/4/2023).
Lebih lanjut, Herman mengungkapkan sang ibu baru melakukan pengobatan terhadap pasien sejak tiga tahun belakangan.
Meski demikian, Ida Dayak sebelumnya memang sudah berjualan obat selama bertahun-tahun.
Baca juga: Dokter Spesialis Tulang Komentari Aksi Viral Ida Dayak: Utamakan Pengobatan Medis
"Kalau jualan obat itu sudah bertahun-tahun, sementara untuk melakukan pengobatan ke pasien itu kisaran tiga tahun baru bisa," imbuhnya.
Ida Dayak diketahui bertempat tinggal di Desa Pasir Belengkong, Kecamatan Pasir Belengkong, Kabupaten Paser.
Rumahnya ini berjarak 150 km dari Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Saat ini, Ida Dayak sedang dalam proses membangun rumah lantai dua di samping rumah lamanya.
Diperkirakan, rumah yang sedang dibangun Ida Dayak berukuran 8x20 meter persegi.
Menurut Herman, rumah itu nantinya akan dijadikan penginapan untuk pasien yang datang berobat kepada sang ibu.
Jika rumah itu telah selesai, Ida Dayak disebut-sebut berencana pulang ke kampung halamannya di Kabupaten Paser dan menetap.
"Kalau rumahnya sudah jadi, kemungkinan ibu (Ida Dayak) akan menetap."
"Karena bagaimanapun umur semakin tua, jadi agak mengurangi pengobatan ke luar daerah," ujar Herman.