Pemerintah bertanggung jawab untuk memfasilitasi adaptasi tersebut salah satunya dengan program literasi digital.
"Literasi digital merupakan kecakapan yang perlu dimiliki seluruh masyarakat. Kecakapan ini diharapkan dapat menghantar masyarakat menjadi masyarakat yang beretika, berbudaya, aman dan tentram dalam memanfaatkan teknologi informasi," jelasnya dikutip, Kamis (13/4/2023).
Lewat kegiatan ini, kata dia, diharapkan dapat meningkatkan literasi digital mahasiswa dalam menghadapi arus informasi yang semakin kompleks.
"Mahasiswa ditantang untuk memahami ilmu pengetahuan dan membangun usaha bisnis. Targetnya, ketika anda lulus bukan hanya mencari kerja tetapi juga menciptakan lapangan kerja," ujar Bonifasius.
Baca juga: Tanggapi Viral QRIS Palsu di Kotak Amal Masjid, Wamenag Imbau Takmir Masjid Melek Digital
Wakil Direktur 3 Politeknik Negeri Jember, Wahyu Kurnia Dewanto, yang menyampaikan bahwa Literasi digital merupakan kecakapan yang perlu dimiliki seluruh masyarakat dalam menghadapi arus informasi yang semakin deras.
"Kecakapan digital sangat penting untuk kita dalam mencari dan menemukan informasi yang tepat," tegasnya.
Wahyu juga mengapresiasi kerja sama antara Kemenkominfo dan pihaknya yang telah berjalan sejak tahun 2018 dengan program terdahulu yaitu Digital Talent Scholarship (DTS) dan Vocational School Graduate Academy (VSGA).
Adapun informasi lebih lanjut mengenai kegiatan dan info literasi digital dapat diakses melalui media sosial Instagram @literasidigitalkominfo, Facebook Fanpage @literasidigitalkominfo, dan website literasidigital.id. (*/)