Untuk kacamata gerhana, paling tidak harus dilapisi filter Matahari ND5.
"Untuk kacamata gerhana bisa digunakan oleh mata langsung atau menaruhnya di belakang kamera ponsel untuk melindungi lensa kamera agar tidak cepat rusak," jelas Andi pada Selasa (18/4/2023), dikutip dari TribunJabar.
Sinar Matahari yang masuk melalui lensa, baik bola mata, teleskop, maupun kamera yang tidak berfilter akan langsung dipusatkan, sehingga dapat merusak lensa.
2. Proyeksi di Bawah Pepohonan
Cara yang paling aman mengamati Matahari adalah dengan tidak menatap langsung ke arah Matahari.
Anda dapat mengamati proyeksi bayangan gerhana Matahari di atas lapisan permukaan tertentu, yan tidak memantulkan cahaya Matahari.
Sela-sela di antara dedaunan pada sebuah pohon dapat menjadi proyeksi alami untuk mengamati gerhana Matahari.
Anda dapat melihat bayangan gerhana Matahari pada tanah atau lantai di dekat pohon itu, dikutip dari Observatorium Bosscha ITB.
Baca juga: Niat Shalat Gerhana Matahari atau Shalat Khusuf, Tulisan Arab dan Latin
3. Proyeksi Lubang Jarum
Anda juga dapat membuat alat sederhana tanpa harus menatap langsung ke arah Matahari.
Buat alat proyeksi lubang jarum sederhana dengan menggunakan dua buah lembar kertas atau karton dengan lembar aluminium.
Pertama, buat lubang kecil dengan menggunakan jarum.
Lubang itu dapat dibuat satu titik atau beberapa titik, sesuai keinginan Anda.
Teknik lubang jarum dapat diterapkan juga pada kotak sepatu atau kotak kardus bekas agar bayangan dapat terlihat lebih jelas.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)(TribunJabar/Rheina Sukmawati)
Artikel lain terkait Gerhana Matahari