News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Profil Chairil Anwar, Sastrawan Indonesia yang Wafatnya Diperingati sebagai Hari Puisi Nasional

Penulis: Pondra Puger Tetuko
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Chairil Anwar - Berikut profil Chairil Anwar, seorang sastrawan dan penyair Indonesia yang telah menghasilkan 96 karya sastra, 70 di antaranya puisi.

B. Tahun 1949: Ia menghasilkan tujuh buah sajak, yaitu:

- Mirat Muda

- Chairil Muda

- Buat Nyonya N

- Aku Berkisar Antara Mereka

- Yang Terhempas dan Yang Luput

- Derai-Derai Cemara

- Aku Berada Kembali".

Terjemahan Chairil Anwar:

- Sajak De Laatste Dag Der Hollanders op Jawa karya Multatuli diterjemahkan dengan judul "Hari Akhir Olanda di Jawa".

- Sajak The Raid karya John Steinbeck (Amerika) dengan judul "Kena Gempur".

- Sajak yang berjudul Le Retour de l'enfant prodigue karya Andre' Gide (Perancis) diterjemahkannya dengan judul "Pulanglah Dia Si Anak Hilang".

- Karya John Cornford (Inggris), Hsu Chih Mo (Cina), Conrad Aiken (Amerika), dan W.H. Auden (Amerika).

Selama enam setengah tahun sejak tahun 1942-1949, Charil Anwar telah menghasilkan 71 buah sajak asli, dua buah sajak saduran, 10 sajak terjemahan, enam prosa asli, dan empat prosa terjemahan.

'Aku'

Kalau sampai waktuku 

Ku mau tak seorang kan merayu 

Tidak juga kau

Tak perlu sedu sedan itu

Aku ini binatang jalang 

Dari kumpulannya terbuang

Biar peluru menembus kulitku 

Aku tetap meradang menerjang

Luka dan bisa kubawa berlari 

Berlari Hingga hilang pedih perih

Dan akan lebih tidak peduli 

Aku mau hidup seribu tahun lagi

(Tribunnews.com/Pondra Puger)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini