Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat W. Nugraha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto berkunjung ke markas Persatuan Purnawirawan Polri di Jl. Dharmawangsa III No.2, Jakarta Selatan, Senin (15/5/2023).
Prabowo Subianto hadir memenuhi undangan dari Persatuan Purnawirawan Polri guna silaturahmi dan membahas seputar persoalan bangsa serta semakin memperkuat kerjasama antara TNI dan Polri.
Dalam kesempatan itu Prabowo memaparkan soal pertahanan dan keamanan negara serta tantangan dunia saat ini.
“Kita di ambang take off menjadi negara maju. Ada hal-hal yang dianggap sepele, seperti kita eksportir tuna nomor satu di dunia. Jadi yang disampaikan oleh Presiden Jokowi kita punya peluang The Golden Window yang mana ada bonus demografi, yaitu usia produktif penduduk kita mencapai 68 persen dari total jumlah penduduk,” jelas Prabowo.
Sementara itu Ketua Umum PP Polri Jenderal Pol (Purn) Bambang Hendarso Danuri mengatakan dirinya merasa bangga atas apa yang disampaikan oleh Prabowo soal pertahanan dan keamanan negara serta tantangan dunia saat ini.
“Kami PP polri tetap setia. Sekali bhayangkara tetap bhayangkara. Kami bangga dengan apa yang disampaikan oleh beliau. Kami sampaikan hormat dan bangga,” ucapnya.
Prabowo dalam pertemuan itu mengatakan sangat terkesan dan mengakui banyak belajar dari para purnawirawan Polri.
“Hari ini saya diterima luar biasa, saya melihat PP Polri sudah sangat hebat menurut saya, sangat komprehensif dan punya program visinya jauh ke depan memikirkan kesejahteraan. Purnawirawan Polri mampu mandiri berdiri di atas kaki sendiri dan mampu memberi pelayanan polri yang menurut saya sangat-sangat baik,” ujar Prabowo.
Baca juga: Prabowo Subianto Sebut Hilirisasi Kunci Strategis Kemakmuran Negara
Prabowo juga mengatakan bahwa dirinya menginginkan agar nantinya para Persatuan Purnawirawan TNI-AD (AD), serta Angkatan Udara dan Angkatan Laut bisa bertukar pengalaman dan saling belajar dengan PP Polri.
“Saya anjurkan PPAD, AU, AL, AD semakin sering untuk berkunjung dan saling belajar pada intinya persatuan kesatuan harus dan bermanfaat saya kira itu intinya,” tutup Prabowo.