Tak lupa, ia mengucapkan terima kasih atas dedikasi para Wanita Angkatan Udara.
Ia berharap semangat pengabdian Wara akan senantiasa menjadi inspirasi bagi generasi penerus khususnya kaum wanita Indonesia untuk mewujudkan Indonesia yang semakin maju dan tangguh.
Di akhir amanatnya, ia berpesan kepada seluruh Wanita Angkatan Udara untuk wajib turut serta tampil ke depan seiring tantangan masa depan dan transformasi TNI Angkatan Udara yang menyertainya.
Setiap Wanita Angkatan Udara, kata dia, harus menumbuhkan semangat untuk membekali diri dengan ilmu pengetahuan dan keahlian modern, melalui pendidikan dan pelatihan yang relevan.
"Dan yang lebih utama, Wanita Angkatan Udara harus mampu menjaga kehormatan diri, menunjukkan gaya hidup yang sederhana, dan selalu mematuhi norma agama dan norma sosial yang menjadi ciri bangsa Indonesia," kata Fadjar.
Dengan bermodalkan ilmu, wawasan, serta karakter yang baik, lanjut dia Wanita Angkatan Udara akan senantiasa menjadi wanita tangguh yang turut memajukan TNI Angkatan Udara, serta memajukan Bangsa dan Negara Indonesia.
Sekali lagi ia menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggitingginya, atas dedikasi dan integritas seluruh Wanita Angkatan Udara dari masa-ke-masa.
"Jadilah prajurit sejati, yang tangguh dalam melaksanakan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara, dengan tetap mempertahankan jati diri wanita Indonesia yang luwes, terhormat, dan beretika," kata Fadjar.
Bertindak selaku Komandan Upacara dalam kegiatan tersebut Kolonel Sus Monika Theresia Purba, S. T., M. Si yang sehari-hari bertugas sebagai Dosen Penutun Gol IV Sekkau.
Hingga 9 Agustus 2023 tercatat terdapat dua orang Wara yang berpangkat Marsekal Pertama dan satu orang berpangkat Marsekal Muda.
Selain itu, tercatat 364 Wara berpangkat Perwira Menengah, 529 Wara berpangkat Perwira Pertama, dan 1.196 bintara.
Total hingga saat ini tercatat ada 2.092 Wara.