News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sidang Tahunan MPR

Hadiri Sidang MPR: Megawati Rapikan Dasi Ketua KPK, Prabowo Cium Tangan Sinta Wahid, Jokowi Curhat

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo menghadiri Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR - DPD Tahun 2023 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (16/8/2023). Presiden Joko Widodo selaku Kepala Negara menyampaikan pidato yang memuat laporan kinerja lembaga-lembaga negara selama setahun terakhir. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Prabowo Subianto pun terilihat mencium tangan Sinta Nuriyah ketika istri Gus Dur itu hendak masuk ke mobil..

Setelah itu, Prabowo terlihat ikut mengantarkan dan menaikkan Sinta Nuriyah ke dalam mobil.

Saat itu, Prabowo juga sempat berbincang dan berswafoto dengan Sinta dan Yenny sebelum meninggalkan parkiran.

Setelahnya, Prabowo kembali sungkem mencium tangan Sinta Nuriyah tanda berpamitan.

Tentu saja momen tersebut mengundang perhatian awak media.

3. Jokowi Curhat

Saat pidato di Sidang Tahunan MPR, Presiden Jokowi curhat terhadap berbagai persoalan yang dihadapinya.

Diantaranya dia bicara soal jadi seorang Presiden yang tidak mudah seperti dibayangkan.

Apalagi di era media sosial sekarang ini yang setiap permasalahan akan sampai kepada dirinya.

Hal itu disampaikan Jokowi dalam Pidato Kenegaraan dalam rangka Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI-DPD RI Tahun 2023 di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (16/8/2023).

"Posisi Presiden itu tidak senyaman yang dipersepsikan. Ada tanggung jawab besar yang harus diemban. Banyak permasalahan rakyat yang harus diselesaikan dan dengan adanya media sosial seperti sekarang ini. Apapun, apapun bisa sampai ke Presiden," kata Jokowi.

Bukan hanya permasalahan, Jokowi mengatakan kemarahan, fitnah, hingga cacian ia dengar di era masifnya media sosial sekarang ini.
Secara pribadi ia menerima cacian tersebut.

"Saya tahu ada yang mengatakan saya ini bodoh, plonga-plongo, tidak tahu apa-apa, Fir’aun, tolol. Ya ndak apa, sebagai pribadi saya menerima saja," katanya.

Meskipun menerima, Presiden mengaku sedih dengan mudahnya orang mengucapkan fitnah dan cacian tersebut.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini