News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Manuver Politik Jokowi

Mencermati Pernyataan Jokowi Ingin Jadi Jembatan Semua Parpol, NasDem Bakal Khianati Perubahan?

Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Jokowi didampingi Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh memberikan keterangan pers, di teras Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (22/11/2016). Timnas AMIN memastikan Surya Paloh tetap berada di jalan perubahan.

"Kelihatannya Surya Paloh ingin berkomunikasi dengan Jokowi, pasca Nasdem kalah di Pilpres dan bisa jadi Nasdem atau Surya Paloh berkomunikasi untuk gabung ke koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran," jelas Ujang.

Ujang meyakini, permintaan Surya Paloh untuk bertemu Presiden dikarenakan Jokowi merupakan sosok penting bagi Prabowo-Gibran.

"Kita tahu juga Jokowi merupakan king maker Prabowo-Gibran," imbuhnya.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Partai NasDem Hermawi Taslim mengatakan pertemuan tersebut hanya merupakan silaturahmi.

"Silaturahmi biasa," kata Taslim.

Baca juga: Jokowi Bertemu Surya Paloh, Gibran Ngaku Tak Sabar Ingin Temui Anies dan Ganjar

Terkait sinyal dukungan Surya Paloh terhadap Prabowo-Gibran, Taslim mengatakan Surya Paloh hingga saat ini belum memberikan pernyataan resmi mengenai posisi NasDem di pemerintahan.

"Tidak (ada pernyataan resmi), hanya silahturahmi," ucap Taslim.

Sebelumnya diberitakan, Surya Paloh menemui Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta.

Surya Paloh tampak menumpangi Mobil Lexus hitam.

Dia tiba sekitar pukul 18.45 WIB melalui pintu Medan Merdeka Utara.

Pertemuan Presiden Jokowi dengan Surya Paloh pun berlangsung tertutup.

Awak media hanya bisa memantau dari jauh.

Mobil  Surya Paloh tampak keluar Istana sekitar pukul 20.02 WIB.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini