“Untuk sidang isbat awal Syawal ini, Kementerian Agama akan menurunkan tim ke 120 lokasi di seluruh Indonesia."
"Mereka akan melaporkan, apakah pada hari itu hilal terlihat atau tidak," katanya.
Nantinya, hasil hisab dan rukyatul hilal ini akan dibahas dan ditetapkan dalam sidang isbat.
"Jadi kapan Hari Raya Idulfitri, kita masih menunggu keputusan sidang isbat."
"Hasilnya akan diumumkan secara terbuka melalui konferensi pers,” papar Kamaruddin.
Muhammadiyah Lebaran Tanggal 10 April
Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan 1 Syawal 1445 H jatuh pada Rabu, 10 April 2024.
Keputusan jadwal Lebaran 2024 dari Muhammadiyah itu tertuang dalam Hasil Hisab Awal Ramadan, 1 Syawal, dan 10 Zulhijah 1445 H.
Penjelasannya yakni ijtimak jelang Syawal 1445 H belum terjadi pada Senin, 8 April 2024.
Ijtimak jelang Syawal 1445 H akan terjadi pada 30 Ramadan 1445 H atau bertepatan dengan Selasa, 9 April 2024 pukul 01.23.10 WIB.
Dengan demikian, 1 Syawal 1445 H di wilayah Indonesia jatuh pada Rabu, 10 April 2024.
Baca juga: Ditanya Soal Sidang Isbat, HNW: Aturannya Masih Berlaku, Perlu Profesionalitas Tanpa Boros Anggaran
Sementara itu, BMKG juga telah merilis perkiraan Idul Fitri 2024.
Menurut laporan BMKG, konjungsi atau fase Bulan baru atau ijtimak akan terjadi pada Selasa, 9 April 2024 pukul 01.20.47 WIB.
Demikian tulis laporan BMKG dalam kajian bertajuk 'Informasi Prakiraan Hilal Saat Matahari Terbenam Tanggal 9 April 2024 (Penentu Awal Bulan Syawal 1445 H)'.
Pada Selasa, 9 April 2024 di wilayah Indonesia, waktu Matahari terbenam paling awal adalah pukul 17.38.35 WIT di Merauke, Papua.