Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perjalanan mudik lebaran 2024 mengandung berbagai kisah menarik dari masyarakat. Misalnya saja Asep, pemudik asal Tangerang yang hendak pulang ke Garut.

Asep mengendarai mobil membawa keluarganya melewati jalur tol Kalikangkung - Japek di mana diberlakukan rekayasa lalu lintas oleh Korlantas Polri, Kamis (11/4/2024).

Menurutnya pemberlakuan sistem rekayasa lalin contraflow hingga one way menguntungkan pemudik seperti dirinya. Kekhawatirannya soal macet atau penumpukan kendaraan di jalur tol, ternyata tidak terjadi.

Baca juga: Kakorlantas Ungkap Titik Rawan Kecelakaan di Tol Trans Jawa Saat Arus Mudik

"Saya lihat pemerintahan keren ya jadi yang semula agak ngeri bahkan mikir cari alternatif ke mana nih kalau lewat tol nggak ada rekayasa gitu udah pasti macet luar biasa, tapi pas saya lihat satu arah ada contraflow kayaknya lebih bagus ya di jalan jadi mempercepat dapat info," kata Asep.

Lebih lanjut, ia menyampaikan kebijakan rekayasa lalu lintas didapatkan melalui siaran berita di TV dan media sosial. 

"Saya lihat yang pasti sekarang kalau mau ke mana-mana otomatis lah kalau lihat berita di TV atau lihat medsos itu udah pasti," tambahnya.

Pemudik lainnya, asal Cileungsi Iwan yang menuju Garut mengungkapkan perjalanannya merasa lancar karena mngikuti contraflow. 

"Alhamdulillah untuk tahun ini dari perjalanan sini semua Insya Allah lancar alhamdulillah, cukup bagus dengan adanya contraflow untuk memperlancar perjalanan yang dari Jakarta mau ke Jawa," kata Iwan.

Iwan berharap, pemerintah dapat meningkatkan segi keamanan dan pengaturan berlalu lintas.

Baca juga: Angka Kecelakaan Pada Arus Mudik 2024 Disebut Mengalami Penurunan

"Mudah-mudahan tahun depan ditingkatkan lagi lebih bagus lagi dari segi pengamanan, terima kasih kepada anggota Kepolisian," ungkapnya.

Teguh asal Bekasi yang akan menuju Surabaya menyampaikan, one way dan ganjil genap menjadi pemecah dalam mengatasi kemacetan.

"Harapan saya sendiri ini kan momentnya lebaran ya semua pingin mudik tapi kalau untuk one way dan ganjil genap ini kayanya di terapkan lagi biar tertib pemudik, untut plat nomor genap genap ganjil ganjil," pungkasnya.