TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Golkar pernah diisukan meminta 5 jatah kursi menteri di Kabinet Prabowo-Gibran.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dalam acara bertajuk Buka Puasa Bersama dan Silaturahmi Bersama Golkar se-Indonesia yang digelar di Badung, Bali pada Jumat (15/3/2024).
Baca juga: 4 Kandidat Kuat Mendagri Kabinet Prabowo-Gibran: Didominasi Politisi, Bagaimana Peluang Profesional?
Jika benar Golkar mendapat 5 jatah menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, lalu siapa sajakah kader yang akan mengisi jabatan tersebut?
Berikut Tribunnews.com rangkum sosok potensial calon menteri dari Golkar di kabinet Prabowo-Gibran.
1. Airlangga Hartarto
Sosok yang paling potensial di Golkar untuk menjadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran adalah sang Ketua Umum Airlangga Hartarto.
Dengan pengalamannya, bukan tidak mungkin Airlangga Hartarto kembali menjabat sebagai menteri.
Saat ini Airlangga merupakan Menko Perekonomian di kabinet Jokowi-Maruf Amin.
Selain jadi Menko Perekonomian, pria yang lahir pada 1 Oktober 196 di Surabaya, Jawa Timur itu pernah menjabat sebagai Menteri Perindustrian.
Ia juga pernah menjadi Anggota DPR pada tahun 2004-2014.
Baca juga: Tak Sodorkan Kader Prioritas Masuk Kabinet, Golkar: Kami Tidak Mendikte Presiden Terpilih Prabowo
2. Agus Gumiwang
Kader potensial Golkar selanjutnya yang cocok menjadi menteri kabinet Prabowo-Gibran adalah Agus Gumiwang.
Agus Gumiwang memiliki pengalaman di pemerintahan dan saat ini ia menjabat sebagai Menteri Perindustrian.
Pada masa kampanye kemarin, Agus Gumiwang turut turun gunung memenangkan Prabowo-Gibran dengan mendirikan Kopi Pagi (Posko Pemilih Prabowo-Gibran).
Posko itu didirikan dari bekas kafe yang bernama Soul Food di Taman Gunawarman Barat nomor 23, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Bersama relawan Kopi Pagi, Agus Gumiwang gencar menggelar acara yang dihadiri ribuan massa.
Baca juga: 4 Kandidat Kuat Mendagri Kabinet Prabowo-Gibran: Didominasi Politisi, Bagaimana Peluang Profesional?