News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polisi Tewas di Rumah Pengusaha

Istri Brigadir Ridhal Menangis Histeris, Rumah Duka Terus Ramai Didatangi Pelayat

Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Potret TKP dan Anggota Polresta Manado Sulawesi Utara, Brigadir Ridhal Ali Tomi yang tewas diduga bunuh diri. Istri Brigadir RAT berteriak histeris saat jasad hendak diturunkan ke dalam liang lahad, Novita Husain terjatuh, pelayat terus datangi rumah duka.

"Tidak ada, tidak ada, tidak ada (pengawalan). Memang saya kenal, ya tapi tidak ada penugasan apa pun,"ucapnya.

Indra Pratama, penghuni rumah di Jalan Mampang Prapatan IV nomor 20, Jakarta Selatan tempat tewasnya Brigadir Ridhal Ali Tomi alias RAT juga membantah menyewa rumah tersebut.

Dia mengklaim jika rumah mewah tersebut merupakan rumah pribadinya sendiri.

"Rumah saya, rumah saya. Bukan (menyewa)," kata Indra.

Dia membenarkan jika Brigadir RAT memang sempat berkunjung dan tinggal di rumahnya tersebut selama sepekan sebelum tewas. Namun dia menyebut jika kedatangan Brigadir RAT hanya untuk menjalin silaturahmi.

"Oh enggak dia baru seminggu berkunjung di sini ya. Dia tujuannya ke sini untuk silaturahmi, tidak lebih dan tidak kurang," ungkapnya.

Polres Metro Jakarta Selatan dibantu Polda Metro Jaya saat melakukan olah TKP di lokasi tewasnya anggota Polresta Manado Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT) diduga bunuh diri dari dalam mobil di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jum'at (26/4/2024). (Dok. Polres Metro Jakarta Selatan)

Tribun mencoba menelusuri siapa sosok pemilik rumah tersebut. Hasilnya, ternyata rumah tersebut milik Politisi Partai Golkar sekaligus mantan Menteri Perindustrian di Kabinet Indonesia Bersatu, almarhum Fahmi Idris.

Seorang sekuriti di perumahan persis samping rumah tersebut bernama Suryani mengonfirmasi jika rumah tersebut milik almarhum Fahmi Idris.

"Iya rumah Fahmi Idris," kata Suryani saat ditemui di lokasi.

Namun, rumah tersebut diketahuinya sudah disewakan atau dikontrakkan meski tak mengetahui siapa sosok yang mengontrak tersebut.

Suryani mendapatkan informasi itu usai bertanya secara langsung ke mantan sekuriti yang berjaga di rumah tersebut. 

"Saya tanya belum lama. Pak ini dikontrak apa di jual? Dikontrak selama empat tahun," kata Suryani menirukan percakapannya tersebut.  

"Saya ngomong baru kemaren sama (mantan) sekuritinya," dia menambahkan.

Dia juga menyebut jika warga di sekitar mengetahui jika rumah tersebut milik Fahmi idris karena banyaknya karangan bunga saat Fahmi meninggal dunia pada 2022 lalu.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini