News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kabinet Prabowo Gibran

Golkar Dukung Wacana Penambahan Kementerian di Kabinet Prabowo: Ruang Gerak Presiden Jangan Dihambat

Penulis: Reza Deni
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase foto Prabowo-Gibran dan Poster daftar nama kandidat menteri di kabinet Prabowo-Gibran beredar dan viral. Ketua DPP Partai Golkar Dave Laksono mendukung wacana penambahan kementerian pada pemerintahan Prabowo-Gibran. Menurutnya, kabinet merupakan ruang gerak presiden.

Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP Partai Golkar Dave Laksono mendukung wacana penambahan kementerian pada pemerintahan Prabowo-Gibran.

Menurutnya, kabinet merupakan ruang gerak presiden.

"Ruang gerak Presiden dalam membentuk kabinetnya jangan dihambat," ujar Dave kepada wartawan, Kamis (9/5/2024).

Dave mengatakan penambahan kementerian jangan selalu dipandang negatif.

Baca juga: Pengamat Duga Penambahan Jumlah Menteri di Kabinet Prabowo untuk Kepentingan Politik Akomodatif

"Karena posturnya menentukan kecepatan pemerintah dalam bertumbuh," katanya.

Dave meyakini wacana penambahan kementerian di era Prabowo-Gibran akan mempermudah dalam membuat kebijakan untuk masyarakat.

"Presiden terpilih nantinya dapat lebih cepat membuat kebijakannya dan dapat segera mengimplementasikan kehendak beliau dalam melayani rakyat," tandas Dave.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman merespons soal munculnya isu kalau Prabowo-Gibran akan membentuk sebanyak 40 kementerian di kabinet yang dipimpinnya.

Habiburokhman menyebut, sejatinya soal pembentukan kabinet itu murni berada pada hak prerogatif dari Prabowo Subianto sebagai Presiden terpilih.

"Secara substansi, baik konstitusi itu ada di pak prabowo, sebagai presiden elected. Apakah besar efektif, tidak efektif dan lain sebagainya kan tentu pertimbangan beliau," kata Habiburokhman kepada awak media saat ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (6/5/2024).

Namun jika membicarakan soal jumlah, Habiburokhman menilai tidak masalah jika memang nantinya akan terbentuk banyak Kementerian.

Pasalnya, Indonesia merupakan negara yang besar, dan memiliki tujuan dan cita-cita yang besar juga.

Baca juga: Gibran Bocorkan Prabowo Komunikasi Intens dengan Petinggi PDIP Soal Pembentukan Kabinet 

Oleh karenanya dengan melibatkan banyak pihak, maka tujuan untuk mewujudkan cita-cita itu akan semakin baik dilakukan.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini