TRIBUNNEWS.COM - Liga Akbar, yang menjadi saksi dalam kasus tewasnya Vina dan Eky menyebut soal kebohongan Iptu Rudiana.
Iptu Rudiana yang juga ayah korban Eky bahkan diduga sebagai dalang dari skenario pembunuhan Vina dan Eky.
Diketahui Iptu Rudiana juga yang menangkap tujuh terpidana saat sedang nongkrong di depan SMP 11 Kota Cirebon.
Liga Akbar mengaku dijebak oleh Iptu Rudiana agar terseret di kasus Vina Cirebon.
Padahal pada malam kejadian itu, Liga Akbar tidak bersama Eky dan Vina.
Namun Liga Akbar diskenariokan ikut dikejar dan dilempari batu oleh para pelaku
Saat itu kata Liga Akbar, Iptu Rudiana memintanya jadi saksi untuk memperkuat bukti.
Liga Akbar pun sempat mengatakan tidak tahu, karena posisinya malam itu sudah berpisah dengan Eky dan Vina.
Di mana Eky dan Vina pergi untuk berkumpul dengan geng motor XTC.
Bahkan Eky juga saat itu mengaku pada Liga Akbar akan ke rumah Iptu Rudiana terlebih dahulu.
Meski sudah menjawab tidak tahu, nyatanya Liga Akbar tetap dijemput untuk menjadi saksi.
"Tiba-tiba saja dijemput, skenario itu saya udah menolak beberapa kali, saya dibantu sama pemeriksa. Bukan diajarin tapi dirangkai, dibantu, diarahkan," kata Liga Akbar dikutip dari Youtube iNews, Kamis (13/6/2024).
(*)