News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Arti Kata 'Jangan Ya Dek Ya' Viral di Medsos, Berikut Deretan Contoh Kalimatnya

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi menggunakan hp. -- Dalam artikel mengulas tentang viral kata-kata 'jangan ya dek ya' di media sosial, turut diramaikan selebgram, seperti Fadil Jaidi.

TRIBUNNEWS.COM - Belakangan ramai kata-kata 'jangan ya dek ya' di media sosial, seperti TikTok dan Instagram.

Bahkan, ucapan kalimat tersebut, turut diramaikan oleh sejumlah selebgram, seperti Fadil Jaidi.

Melalui video yang diunggah di akun Instagramnya, @fadiljaidi, terlihat mengungkapkan kalimat 'Jangan Ya Dek Ya'.

Ungkapan tersebut, seperti "Dek, udah pernah ngrasain udahan padahal belum emang pernah dimulai belum dek? 'jangan ya dek ya' itu cuma harapan ya dek ya,".

Sontak, video tersebut mendapat respons dari sejumlah netizen.

Tak sedikit yang merespons ucapan Fadil dengan ungkapan candaan.

Hingga Selasa (30/7/2024) siang, video tersebut telah dilihat lebih dari 1 juta kali.

Lantas, apa itu arti 'jangan ya dek ya' yang viral di medsos?

Arti 'Jangan Ya Dek Ya'

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribunnews.com, 'jangan ya dek ya' merupakan kalimat yang bermaksud membujuk atau ajakan, bisa berupa larangan.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, 'jangan', kata yang menyatakan melarang, berarti tidak boleh; hendaknya tidak usah: -- bohong.

Baca juga: Viral Kabar Program Kampus Merdeka Disetop, Kemendikbudristek Pastikan MBKM Tetap Berjalan

Sementara 'dek' biasanya ditujukan untuk seseorang yang lebih muda, bisa adik.

Jadi, seperti bujukan, pesan untuk orang lain.

'Jangan Ya Dek Ya' juga bisa dimaksudkan dalam hal candaan atau komedi, sebagaimana yang tengah viral di medsos baru-baru ini.

Contoh Kalimat

- Dalam Instagram Fadil Jaidi, ia mengucapkan kata-kata terkait percintaan.

"Kalau panggil sayang tapi nggak pacaran pernah dek? 'jangan ya dek ya' nanti kalau ditinggalin nangis ya dek ya," ungkap Fadil.

- Contoh lainnya, ketika orang dewasa menggunakan kata 'Jangan Ya Dek Ya' ini untuk membujuk seorang anak agar tidak melakukan hal negatif.

Kalimatnya bisa, 'jangan ya dek ya' mencuri itu dilarang, bisa kena hukuman.

- Dalam akun TikTok @iniganta, Ganta bilang: "udah pernah ngebantu orang lain karena kita nggak enakan tapi malah dimanfaatin belum? 'jangan ya dek ya' kasihan kamu, jangan ya dek ya,".

- Di akun TikToknya lainnya, juga ada yang membuat video 'jangan ya dek ya' soal percintaan.

"Dek, udah pernah saling chat'an terus tiba-tiba ngilang belum dek? 'jangan ya dek ya'," kata perempuan dalam video yang diunggah di akun TikTok @cintasly_.

Baca juga: Viral Ijazah Mahasiswi Ditahan Gara-gara Mengkritik, LLDIKTI Sumut: Setiap Kampus Punya Aturan

Asal Usul 'Jangan Ya Dek Ya'

Dilansir TribunPontianak.com, awal kata 'Jangan Ya Dek Ya' viral di medsos bermula dari pemilik akun TikTok, Zhio Butto Pink.

Melalui unggahannya, Zhio membuat konten mengajukan pertanyaan nyeleneh ke anak-anak sekolah yang ia kumpulkan.

Bukannya langsung menjawab, anak-anak sekolah itu malah kebingungan dengan jawaban dari pertanyaan Zhio.

Zhio mengataka, 'Jangan Ya Dek Ya' dengan suara medok khasnya sebagai tanda kalau pertanyaan itu hanya gurauan.

Sontak, kata 'Jangan Ya Dek Ya' langsung viral di media sosial.

Bahkan, kata 'Jangan Ya Dek Ya' menjadi candaan.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul Apa Arti 'Jangan Ya Dek Ya' Kata Baru Viral di TikTok? Maksudnya Apa? Simak Asal Usulnya!

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, TribunPontianak.co.id)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini