Kemudian Citra Siswi SMP Satap Taranta menyatakan kini sejak ada internet ia lebih mudah mencari tahu informasi soal cara-cara membuat kerajinan tangan untuk tugas prakarya di sekolah.
“Sekarang sudah bisa google kalau ingin cari tahu ini, saya bisa tahu info-info bikin prakarya, bahasa inggris juga,” ungkap Citra.
Dirut Bakti Kominfo Fadhilah Mathar mengatakan Desa Ilan Batu Uru ini memang dipercepat pengadaan akses internetnya setelah mendapat kabar ada warga yang harus ditandu untuk mengakses layanan kesehatan karena tidak ada internet.
Desa Ilan Batu Uru memang masuk dalam 263 lokasi yang akan dibangun fasilitas internet di Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2024.
Kemudian pengadaaan akses internet ini juga bisa lebih mudah dilakukan dengan adanya jaringan Satelit Republik Indonesia-1 (Satria 1).
“Jangan sampai terlena dengan adanya internet. Akses internetnya buat anak-anak belajar sehingga dapat membuat desa lebih maju,” ungkap Fadhillah saat meninjau akses internet di Desa Ilan Batu Uru.
BAKTI Kominfo menargetkan 20.000 titik lokasi layanan internet Satria 1 di seluruh Indonesia pada tahun 2024.
Sejak 8 Agustus 2024, Program BAKTI AKSI telah melayani total 18.712 lokasi yang tersebar dari Sumatera hingga Papua.
Sebanyak 4.078 dari total lokasi akses internet BAKTI Kominfo dilayani Satria-1 yang memiliki kapasitas kecepatan 150 Gbps untuk konektivitas internet lebih luas dan cepat.(*)