News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kabinet Prabowo Gibran

Jelang Pelantikan, Prabowo Siapkan Nomenklatur Kementerian, Kabinet Banyak Diisi Profesional

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menjelang pelantikannya menjadi Presiden RI, Prabowo Subianto masih sibuk melakukan profiling terhadap sosok yang akan duduk di kabinetnya mendatang, termasuk menyiapkan nomenklatur kementerian.

Dasco mengklaim kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka bakal lebih banyak diisi kalangan profesional atau ahli. Jatah menteri dari partai politik lebih sedikit.

Presiden terpilih Prabowo Subianto di acara wisuda 425 mahasiswa Universitas Pertahanan.

 

"Keberadaan orang-orang profesional itu juga lebih banyak kelihatannya daripada yang kemudian dari parpol," kata Dasco.

Ia mengatakan saat ini parpol Koalisi Indonesia Maju (KIM) tengah mensimulasikan komposisi menteri di kabinet Prabowo. Pihaknya mempertimbangkan untuk menempatkan orang yang terbaik di posisi yang tepat.

"Ya, kan kita ini akan memenuhi janji kampanye, tentunya juga melihat tempat dan orang yang tepat," ucapnya.

Rencana Prabowo membentuk zaken kabinet atau kabinet yang diisi oleh orang-orang profesional sebelumnya juga disampaikan Ahmad Muzani.

Baca juga: 5 Info Terbaru Kabinet Prabowo-Gibran: PKB dapat Jatah Menteri hingga Pemanggilan Calon Menteri

Menurutnya, Prabowo sudah meminta parpol-parpol anggota KIM mengusulkan kalangan profesional untuk masuk menjadi menteri dalam kabinetnya.

"Pak Prabowo ingin ini adalah sebuah pemerintahan zaken kabinet. Di mana yang duduk adalah orang-orang yang ahli di bidangnya meskipun yang bersangkutan berasal atau diusulkan dari parpol," kata Muzani.

Dengan begitu, jabatan menteri yang diisi dari orang yang memiliki keahlian. Tak hanya itu, figur yang diusulkan harus memiliki relevansi dengan kementerian yang dipimpin.

"Sehingga tidak kehilangan relevansinya di jabatan yang diduduki karena yang bersangkutan memiliki keahlian dari jabatan yang disandang. Meskipun dia orang partai atau orang politik, harapannya adalah orang-orang yang ahli di bidangnya," jelas Muzani. (tribun network/igm/mam/dod)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini