Di sana, dirinya berkarier sebagai jurnalis Kontan sejak tahun 1996 hingga 2001.
Sementara di bidang politik, Budi Arie pernah menjadi Kepala Balitbang PDI Perjuangan DKI Jakarta (2005-2010).
Lalu, Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta.
Kemudian, Budi sempat absen di dunia politik sampai akhirnya mendirikan kelompok relawan Pro Joko Widodo (Projo).
Projo merupakan salah satu organisasi relawan terbesar pendukung Jokowi.
Masuk Pemerintahan Jokowi
Sebelum menjabat sebagai Menkominfo, Budi Arie ditempatkan Presiden Jokowi sebagai wakil menteri.
Alumnus UI itu dilantik sebagai sebagai Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT) pada 25 Oktober 2019.
Saat itu Budi mendampingi Menteri Abdul Halim Iskandar untuk membangun desa.
Sementara itu, pada Mei 2023, Menkominfo, Johnny G. Plate, ditangkap setelah terlibat kasus korupsi base transceiver station (BTS).
Setelah itu, sosok Budi Arie dilantik Presiden Jokowi sebagai Menkominfo untuk menggantikan Johnny G. Plate pada 17 Juli 2023.
Harta Kekayaan
Berikut jumlah kekayaan Budi Arie Setiadi berdasarkan data dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Wakil Menteri Desa
- Laporan 18 November 2019: Rp100.614.600.000.
- Laporan 31 Desember 2020: Rp101.521.852.000.
- Laporan 31 Desember 2021: Rp102.221.852.000.
- Laporan 31 Desember 2022: Rp101.018.800.000.
Menkominfo
- Laporan 31 Desember 2023: Rp102.117.900.000.
(Tribunnews.com/Deni/Igman/Nitis)